Jelang Ramadhan 2021, Jusuf Kalla Sarankan Sholat Tarawih Dibagi Jadi 2 Shift

- 31 Maret 2021, 09:22 WIB
Menjelang Ramadhan 2021, Jusuf Kalla Sarankan Sholat Tarawih Dibagi Menjadi 2 Shift
Menjelang Ramadhan 2021, Jusuf Kalla Sarankan Sholat Tarawih Dibagi Menjadi 2 Shift /Instagram @jusufkalla

 

MANTRA SUKABUMI - Menjelang Ramadhan 2021, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menyarankan kebijakan baru untuk sholat tarawih.

Jusuf Kalla menyarankan agar masing-masing pengurus Masjid mengatur jadwal salat tarawih secara bergiliran sholat Ramadhan 2021 mendatang.

Menurutnya sholat tarawih harus dibagi menjadi dua shift, terlebih lagi Ramadhan kali ini masih diselimuti pandemi Covid-19.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Nangis Haru Menanti Lahirnya Anak Pertama, Irwansyah: Alhamdulillah, Ma Syaa Allah Ukkasya

"Kita akan memasuki bulan suci Ramadhan dalam waktu dekat ini. Tahun ini, masjid sudah bisa dipakai untuk Tarawih, selama memberlakukan protokol kesehatan yang baik," ujarnya seperti dikutip mantraskuabmi.com dari ANTARA pada Rabu, 31 Maret 2021.

Jusuf Kalla menegaskan pihak pengurus masjid sangat perlu untuk mengakomodir masyarakat yang akan sholat tarawih.

"Untuk itu, apabila memang diperlukan demi mengakomodir jamaah yang mau Shalat Tarawih, maka bisa dilaksanakan dua kali atau dua shift," lanjutnya.

Pria yang akrab disapa JK tersebut mengingatkan, masyarakat harus tetap menaati protokol kesehatan seperti menjaga jarak minimal satu meter.

Hal tersebut tentunya sebagai upaya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dengan diterapkannya protokol kesehatan, Masjid pun akan mengalami penurunan daya tampungnya hingga mencapai 40 persen.

Baca Juga: Andin Lemas Usai Dengar Pengakuan Sumarno, Mama Rosa Pingsan Tahu Siapa Pembunuh Roy

Baca Juga: Senior BIN: Ajaran Agama Gus Yaqut akan Jadi Senjata Mematikan untuk Terorisme dan Radikalisme

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 31 Maret 2021, Setelah Semua Orang Tau Kejahatannya, Elsa Nekat Lakukan ini pada Andin

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Mantra Sukabumi (@mantrasukabumi)

Baca Juga: Jelang Kemenkumham Umumkan KLB, Andi Arief: Waspada, Ada Indikasi Rebut Paksa Kantor DPP

Maka dari itu, JK menyarankan sholat tarawih dibagi menjadi dua shift untuk merealisasikan keinginan warga yang ingin melaksanakan sholat tarawih.

"Maknanya apa? tentu mempunyai makna sebagian umat tidak bisa tertampung karena harus mengikuti aturan jaga jarak," ucapnya.

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah jatuh pada Selasa, 13 April 2021. Meskipun belum ada keputusan resmi dari pemerintah.

Penetapan tersebut berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Hal tersebut diumumkan melalui maklumat yang ditandatangani Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Sekretarisnya Agung Danarto.***

 

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah