MANTRA SUKABUMI - Mustofa Nahrawardaya tanggapi soal penarikan buku sejarah Modern oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia (Kemendikbud).
Mustofa Nahrawardaya mengungkapkan bahwa kalau saja mengenai buku sejarah modern tersebut tidak ketahuan, bisa saja akan lewat.
Hal tersebut Mustofa Nahrawardaya ungkapkan pada akun twitter pribadinya, soal tanggapan atas penarikan buku sejarah modern oleh Kemendikbud.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Sebut Tokoh NU Diganti Tokoh PKI, Fahri Hamzah: Jangan Rusak Apa yang Sudah Ada
"Kalau enggak ketahuan, bablas deh," ucap Mustofa, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @MustofaNahraeardaya, pada Rabu, 21 April 2021.
Seperti diketahui sebelumnya buku kamus sejarah yang dikeluarkan tersebut telah membuat kontroversi.
Salah satunya karena tidak memuat salah satu tokoh nasional sekaligus pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Hasyim Asy'ari.