Bongkar Cerita Lokal, Akademisi Papua Sebut KKB alias OPM Miliki Senjata Rahasia yang Bisa Membuat TNI Gila

- 6 Mei 2021, 05:33 WIB
Dibongkar Yamin Kogoya, ini senjata rahasia KKB Papua alias OPM yang bisa bikin TNI gila.
Dibongkar Yamin Kogoya, ini senjata rahasia KKB Papua alias OPM yang bisa bikin TNI gila. /ANTARA FOTO/Facebook The TPNPB News

Baca Juga: Tanggapi Novel Baswedan akan Dipecat Dari KPK, Rocky Gerung : Bagaikan Pagi Tanpa Matahari

Yamin Kogoya menjelaskan, dirinya pernah diberitahu jika KKB di Papua memiliki kekuatan rahasia yang mengontrol pola cuaca.

"Keluarga saya bilang kalau melihat hujan lebat atau awan tebal menutupi pegunungan, itu pertanda OPM sudah dekat atau OPM menciptakan cuaca buruk untuk membingungkan musuh-musuhnya," ujar Yamin.

Cerita seperti itulah yang membuat Yamin semakin penasaran dengan kelompok yang menamakan diri mereka OPM tersebut.

"Saya kemudian bertanya kepada orang yang lebih tua, siapa musuh OPM dan apakah OPM itu manusia atau roh hutan? Mereka akan mengatakan kepada saya bahwa OPM bukanlah roh hutan," lanjutnya.

Yamin memaparkan, para tetua kerap memberitahu jika OPM tidak bisa mengungkapkan identitas mereka karena bisa membahayakan anggota keluarganya.

"Mereka adalah manusia seperti kita, tetapi mereka tidak dapat mengungkapkan identitas mereka untuk menjaga anggota keluarga mereka aman dari interogasi jika identitas mereka yang sebenarnya diungkapkan kepada tentara Indonesia," tutur Yamin.

Baca Juga: Anies Baswedan Ajak Nonton Bareng Film Pulau Plastik, Netizen: Kami Rindu Pemimpin Sepertimu

Akademisi itu melanjutkan, menurut cerita di desa tempat tinggalnya, KKB alias OPM memiliki kekuatan alam untuk melawan tentara Indonesia.

"Menurut cerita desa, OPM memiliki kekuatan alam, dan mereka dapat mengaburkan pandangan tentara Indonesia dan membuat mereka gila. Saat itu, saya tercengang dengan cerita-cerita ini," tuturnya.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: Asia Pacific Report


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah