Network
MANTRA SUKABUMI - Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengungkapkan dalang di balik tes wawasan kebangsaan (TWK) KPK.
Sebelumnya, tes wawasan kebangsaan tersebut menuai kontroversial di masyarakat, karena sebanyak 75 pegawai KPK termasuk Novel Baswedan tidak lolos.
Novel Baswedan menyayangkan bahwa dirinya beserta 74 pegawai lainnya tidak diloloskan dalam tes wawasan kebangsaan tersebut dan ini menurutnya sangat merugikan.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Saat Manusia Sakaratul Maut akan Datang 7 Godaan dari Iblis Muncul Berbagai Rupa Aneh Salah Satunya
Padahal, Mahkamah Konstitusi dalam putusan pengujian UU No 19 tahun 2019 tentang perubahan kedua UU KPK, menjelaskan bahwa proses pengalihan status pegawai KPK menjadi ASN tidak boleh merugikan hak pegawai KPK untuk diangkat menjadi ASN.
"Hal itu juga senada dengan putusan dengan mahkamah konstitusi yang mengatakan tidak boleh haknya dari pegawai KPK yang sudah melakukan pengabdian sekian lama itu dirugikan," kata Novel Baswedan.
Ungkapan Novel Baswedan tersebut sebagaimana dilihat mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Karni Ilyas Club pada Jumat, 21 Mei 2021.
Novel Baswedan juga sempat mencium kejanggalan tentang wacana kemunculan tes wawasan kebangsaan secara tiba-tiba karena sebelumnya direncanakan secara sembunyi-sembunyi oleh KPK.
