Network
MANTRA SUKABUMI - Donal Fariz tanggapi soal ASN Fiktif, Korupsi Bansos (Bantuan Sosial) dan juga Polemik di KPK.
Dimana diketahui kasus seperti ASN Fiktif, Korupsi Bansos dan juga Polemik di tubuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah hangat diperbincangkan.
Kasus-kasus seperti ASN Fiktif, Korupsi Bansos dan juga Polemik di KPK memang menjadi ironi disaat bangsa sedang alami Pandemi Covid-19.
Baca Juga: Salahkan Jokowi dan Mahfud MD, Waketum Demokrat: Ditangan Mereka Berdua KPK Mati Kutu
"ASN fiktif, Korupsi Bansos, Koruptor jadi duta antikorupsi, Sementara yang bekerja memberantas korupsi dibuang, ucap Donal Fariz, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @donalfariz pada Kamis, 27 Mei 2021.
Anggota Indonesia Corruption Watch (ICW) itu tegas menyampaikan bahwa negara ini sedang sakit akut.
"Benar benar lagi sakit akut negaramu sob," sambungnya menambahkan.
Sebagaimana diketahui ada hampir 100.000 ASN Fiktif yang masih tetap dibayarkan gajihnya selama bertahun-tahun.
Sementara guru honorer yang jelas mengabdi hanya digaji sealakadarnya dan butuh waktu beberapa bulan.
Tak hanya itu, dana bansos yang harusnya jadi bantuan untuk warga masyarakat saat masa pandemi Covid-19 juga turut dikorupsi.
Dan adanya pemecatan anggota KPK juga turut menambah ramainya pemberitaan terkait polemik di negeri ini.
Sebagaimana diketahui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah dilanda permasalahan terutama soal anggotanya yang dikeluarkan.
Baca Juga: Hubungan Cinta 4 Zodiak ini akan Beruntung Berkat Gerhana Bulan, Gemini akan Langgeng
Atas kejadian tersebut, sehingga banyak kalangan beranggapan bahwa KPK tengah dilemahkan bahkan dimatikan.
Salah satu akun twitter @OrangDalamIstana mengungkapkan bahwa ia akan mengungkap dalang dibalik pemufakatan jahat pembunuhan KPK.
"Dalam waktu dekat ini gue bakal upload video perdana di youtube https://t.co/u79vzCrsw," ungkapnya pada, 26 Mei 2021.
Iya menyampaikan akan dengan gamblang membahas permufakatan dalam pembunuhan lembaga KPK itu.
"Dengan gamblangnya gue bakal bahas pemufakatan jahat pembunuhan lembaga KPK dan bakal gue sebut siapa siapa saja dalangnya... ini mengerikan. kalian wajib lihat," tegasnya.*
