MANTRA SUKABUMI - Pengakuan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang menyebut korupsi saat ini makin gila menuai respon berbagai pihak.
Salah satunya muncul dari mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean yang menyebut dirinya tidak heran dengan pernyataan tersebut sebab laporan dirinya diabaikan oleh Mahfud MD.
Hal itu disampaikan Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter miliknya. Ferdinand mengaku pernah melaporkan dugaan korupsi APBD DKI Jakarta, namun diabaikan.
Baca Juga: Gisel Kembali Jadi Sorotan, Gegara Beri Nama Aisyah untuk Kuda Gempita, Netizen: Itu Nama Istri Nabi
"Saya ngga heran pak, laporan saya ke bapak sbg Kemenkpolhukam ttg dugaan korupsi APBD DKI Jakarta saja bapak abaikan pdhl sbg Menko? Pak @mohmahfudmd bs meminta @KejaksaanRI menelusurinya. Jd bapak sama saja," tulis Ferdinand seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter miliknya pada Senin, 7 Juni 2021.
Saya ngga heran pak, laporan saya ke bapak sbg Kemenkpolhukam ttg dugaan korupsi APBD DKI Jakarta saja bapak abaikan ???? pdhl sbg Menko? Pak @mohmahfudmd bs meminta @KejaksaanRI menelusurinya. Jd bapak sama saja ???????? https://t.co/kYECnThtQx
— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) June 6, 2021
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut perilaku korupsi saat ini lebih parah dibandingkan zaman Orde Baru (Orba).