Respon Pemanggilan BEM oleh Rektorat, Menantu Gus Mus: Dangdutan Saja Jika Kritik Tidak Boleh

- 28 Juni 2021, 09:33 WIB
Ulil Abshar-Abdalla sebut mahasiswa sudah mulai gerah dengan pemerintah Jokowi di dua periode kepemimpinannya ini
Ulil Abshar-Abdalla sebut mahasiswa sudah mulai gerah dengan pemerintah Jokowi di dua periode kepemimpinannya ini /Instagram.com/@ulil99

MANTRA SUKABUMI - Tokoh Nahdhatul Ulama yang juga menantu kyai kharismatik Mustofa Bisri atau Gus Mus Ulil Abshar Abdalla angkat bicara terkait polemik pemanggilan BEM UI.

Menurut menantu Gus Mus itu, kritik yang disampaikan mahasiswa merupakan hal wajar dan lumrah di negara demokrasi.

Ulil Abshar bahkan menyinggung wacana Presiden 3 periode yang disuarakan beberapa pihak akhir-akhir ini.

Baca Juga: Bantah Pernyataan Humas UI yang Sebut Presiden Simbol Negara, Tokoh NU Ini Sebut Keliru Hingga Bacakan UU

Baca Juga: Terungkap, Ade Armando Bongkar Isi Pertemuan Rektorat dan BEM UI: Kepalang Bangun Narasi Pembungkaman

"Baru dua periode saja, ada mahasiswa "nyindir" pemerintah langsung dipanggil rektor. Apalagi tiga periode. Njuk terus gimana rupa negeri ini di masa depan? Sedih ya," tulis Ulil Abshar di akun Twitter pribadinya.

Tak hanya itu, Ulil Abshar juga menuturkan jika tidak ingin dikritik lebih baik dangdutan saja.

"Wis, ndangdutan saja, nek ngritik saja ndak boleh, cung. Ikut mazhabnya cah nom kae," lanjutnya.

Dirinya menjelaskan jika menanam demokrasi sangatlah mudah, yang sulit menurut dirinya adalah menanam cara berfikir yang menghargai kebebasan.

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x