Puncak Arus Balik Mudik 2022 Besok, Kapolri Siapkan Strategi untuk Urai Kepadatan

- 5 Mei 2022, 19:50 WIB
Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan Polri bersama Stakeholder telah siapkan strategi  lalu lintas untuk menghindari arus balik mudik 2022
Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan Polri bersama Stakeholder telah siapkan strategi lalu lintas untuk menghindari arus balik mudik 2022 /Foto: PMJ News

Baca Juga: Wisatawan Hilang Tenggelam saat Mandi di Pantai Karanghawu Cisolok Sukabumi

Selain rekaya untuk lalu lintas, Kapolri menuturkan mengenai strategi pengaturan lalu lintas di wilayah Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Persiapan yang dilakukan adalah, dengan menambah kapal dan dermaga guna mengurai kemacetan.

"Kemudian rest area yang ada di sekitar Bakauheni juga tentunya sudah kita persiapkan. Sehingga masyarakat yang harus antri bisa istirahat di rest area sambil menunggu informasi dari petugas tentang kesiapan kapal dan dermaga yang kosong. Sehingga kemudian masyarakat dapat menunggu dengan nyaman," ujar Kapolri.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri menyampaikan imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kembali ke Jakarta lebih awal sebelum tanggal 6, 7, 8 Mei 2022, yang diprediksi sebagai puncak arus balik.

Walau masyarakat harus kembali ke daerah tempat menetapnya di tanggal 6 atau 8 Mei, maka Polri bersama stakeholder lainnya juga telah mempersiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi dan mengurai potensi kemacetan.

"Strategi untuk menghadapi arus balik sudah kita siapkan, mulai dari rencana One Way yang mungkin kita laksanakan mulai dari tol Kalikangkung sampai KM 70. Kemudian akan kita atur dari KM 70 ke KM 42 sampai Halim, dengan strategi yang ada, apakah one way atau contraflow," ucap Kapolri.

Baca Juga: Pentingnya saat Arus Balik Mudik Membuka Google Maps Terlebih Dahulu, Ada Info Penting Bagi Pemudik

Lebih lanjut, mantan Kapolda Banten ini menuturkan, setiap kebijakan rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan akan disosialisasikan terlebih dahulu ke masyarakat.

"Kita akan informasikan kepada masyarakat, kita sosialisasikan sebelumnya, sehingga masyarakat kita harapkan mendapatkan info lebih awal dan tidak menunggu pada saat mulai ada rekayasa yang kita laksanakan," tutur Kapolri.

Halaman:

Editor: Neng Siti Kulsum Ayunengsih


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x