PDI Perjuangan Usung Anak dan Menantu Presiden Jokowi di Pilkada 2020

- 2 Agustus 2020, 08:25 WIB
MOMEN perayaan Lebaran Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution tanpa Presiden Jokowi.*/
MOMEN perayaan Lebaran Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution tanpa Presiden Jokowi.*/ /dok.Instagram @ayanggkahiyang/

MANTRA SUKABUMI - Pilkada serentak tahun 2020 tetap akan dilaksanakan meskipun di tengah pandemi Covid-19. Dalam jadwal yang dirilis KPU RI pencoblosan akan dilaksanakan pada 9 Desember mendatang.

Dengan dimulainya tahapan Pilkada, kini beberapa partai telah mengusung para jagoannya untuk bertarung di kancah politik.

Salah satu yang paling menarik perhatian masyarakat adalah usungan partai PDI-P pimpinan Megawati. Dikabarkan partai tersebut mengusung anak dan menantu sang presiden untuk bertarung di Solo dan Medan.

Baca Juga: Usai Gibran, Kembali Adik Ipar Jokowi Wahyu Purwanto Maju Jadi Bakal Calon Bupati Gunung Kidul

Baca Juga: Seru, Cucu Raja Pakubuwono Siap Lawan Gibran di Pilwakot Solo

Sama halnya seperti di Solo, yang sempat menuai pro kontra, termasuk dari internal partai itu sendiri, akhirnya PDI Perjuangan mengeluarkan rekomendasi untuk Gibran Rakabuming Raka.

Kini dikabarkan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri diyakini juga bakalan mengeluarkan rekomendasi dukungan untuk Bobby Nasution di ajang Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Medan.

Hal ini diungkapkan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, bahwa menurutnya dukungan bakal diberikan karena DPP PDIP sadar betul peluang peluang Bobby di Pilwalkot Medan lebih besar ketimbang petahana, Akhyar Nasution.

Sebab, Bobby punya modal besar, yakni sebagai menantu dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Baim Wong Merasa Sakit Hati Oleh Ulah Netizen, Simak Faktanya

Baca Juga: AS Katakan Tak Mungkin Gunakan Vaksin Virus Corona Tiongkok dan Rusia Saat Ras Memanas

"PDIP tahu siapa yang akan menang, makanya dukung Bobby. Sama halnya PDIP dukung Gibran di Solo," kata Ujang, seperti dikutip dari rri.co.id Sabtu (01/08/2020).

Atas dasar pertimbangan yang sama, diyakininya bahwa pengurus DPD PDIP Sumut telah lebih dulu memilih untuk mengusung Bobby ketimbang Akhyar.

"Makanya dia (PDIP angkat Bobby dan korbankan Akyar," lanjutnya.

Perlu diketahui, Akhyar Nasution yang dulunya merupakan kader tulen PDI Perjuangan, memilih untuk menyeberang ke Partai Demokrat agat dapat maju sebagai Cawalkot Medan.

Akhyar Nasution sendiri merupakan seorang petahana yang kini menjabat Plt Walikota Medan.**

Editor: Encep Faiz

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x