Anggota Komisi IX DPR RI ini berharap agar penuntasan kasus ini dapat meningkatkan ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
Karena dengan kejadian itu masyarakat akan merasa was-was dan khawatir. Sebab kejadian kekerasan ternyata tidak hanya menyasar masyarakat biasa, tetapi juga kepada ulama.
Baca Juga: Begini Kata Pakar Psikologi Mengenai Kasus Penusukan Syeikh Ali Jaber
Kendati demikian, mantan Ketua Umum PP. Pemuda Muhammadiyah ini meminta pemerintah untuk benar-benar mencari dalang dari kasus tersebut.
Hal ini perlu dilakukannya agar tidak ada multi tafsir di tengah masyarakat. Selain itu, kepastian hukum dapat ditegakkan.
Diketahui Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan oleh orang tak dikenal di Masjid Falahuddin, Tamin, Tanjungkarang, Pusat, Bandarlampung.
Dia pun mengalami luka pada bagian atas tangan kanannya. Hingga harus mengalami empat jahitan luar dan dalam tangan kanannya.
Baca Juga: Kabar Gembira, Pasien Sembuh Virus Corona di Jawa Timur Alami Peningkatan Positif
Peristiwa berawal saat dirinya baru saja meminta seorang anak untuk maju ke atas panggung.
"Acara baru awal, saya panggil anak 9 tahun untuk tes bacaannya karena itu acara wisuda hafalan Al Quran, ketika selesai keluarga minta foto. Saat itu, ada seseorang pemuda lari ke atas panggung," ujar Ali.