Network
MANTRA SUKABUMI - Data terbaru penyebaran virus corona menyebutkan bahwa, jumlah pasien positif Covid-19 di Aceh Barat, kini telah mencapai 65 orang.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Aceh Barat, Syarifah Junaidah menyatakan bahwa hingga Minggu, 20 September 2020 tercatat sudah ada 65 orang warga Aceh Barat yang terpapar virus corona, termasuk Bupati Ramli MS.
Bapak Bupati Aceh Barat, Haji Ramli MS dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan hasil uji tes usap (swab) yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan kabupaten Aceh Barat, pada Jumat, 18 September 2020.
Baca Juga: Setelah Uji Covid-19, Indonesia Hentikan Ekspor dari Produsen Makanan Laut ke China
Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay
Bapak Ramli MS menjalani tes Swab bersamaan dengan istrinya yaitu Evi Juwinda dan keluarga serta orang dekat lainnya di pendopo.
Meskipun begitu hanya hasil swab Bupati Ramli MS dan keluarganya saja yang sudah keluar. Dimana Ramli MS dinyatakan positif Covid-19 sementara istri dan keluarganya dinyatakan negatif Covid-19.
"Hasil swab yang sudah keluar menyatakan bahwa Bapak Bupati Ramli MS positif terpapar virus corona,” kata Syarifah Junaidah, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Barat seperti dikutip Mantarasukabumi.com dari ANTARA pada Senin, 21 September 2020.
Syarifah juga menjelaskan bahwa kondisi bupati Aceh Barat tersebut saat ini sedang dalam keadaan baik-baik saja.
Baca Juga: Korea Selatan Perpanjang Lock Down Selama Sepekan, Sekolah Tetap Buka dengan Batasan Jumlah Siswa
Baca Juga: Sri Mulyani Isyaratkan Anggaran Negara Tahun 2021, Terkait Kelanjutan Bantuan Sosial dan Dunia Usaha
"Saat ini kondisi Bapak Bupati Aceh Barat dalam keadaan sehat dan normal,”
"Beliau akan menjalani isolasi mandiri di Pendopo Bupati sekaligus dilakukan penanganan oleh tim medis selama 14 hari ke depan,” tambahnya.
Sebelumnya, Bupati Ramli MS sendirilah yang meminta langsung untuk dilakukannya tes swab tersebut. Hal ini dilakukannya untuk memastikan apakah orang-orang terdekat yang bekerja bersama dirinya sempat terlibat kontak bebas COVID-19 atau tidak.
Hingga saat ini Syarifah Junaidah dan pihaknya juga masih menunggu hasil swab lainnya untuk memastikan apakah sejumlah ASN, dan pegawai yang bekerja di pendopo bupati juga ikut terpapar atau tidak.
Baca Juga: Impian Investor China Miliki Rumah Kedua di Malaysia, Hancur oleh Corona dan Ketegangan Geopolitik
Baca Juga: Dinyatakan Positif Covid-19, Ketua KPU RI Arief Budiman Jalani Isolasi Mandiri
Syarif Junaidah juga berharap agar tidak ada jumlah kasus penambahan positif Covid-19 di Aceh baik dari kalangan ASN ataupun masyarakat Aceh lainnya.
"Semoga tidak ada lagi hasil usap yang dinyatakan positif,” pungkasnya.**
