"Kami mendesak pihak selatan untuk segera menghentikan intrusi di garis demarkasi militer di laut barat yang dapat menyebabkan peningkatan ketegangan," kata laporan itu.
Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan mengatakan dia tidak segera memberikan komentar atas tuduhan Korea Utara.
Baca Juga: Jangan Harap Bisa Daftar Kartu Prakerja, Jika Profesi Anda Termasuk 7 Jenis Ini
Baca Juga: Alhamdulillah Erick Thohir Sebut 3 BLT Akan Dilanjutkan Hingga Tahun 2021, Simak Penjelasannya
Korea Utara memulai operasi pencariannya sendiri untuk menemukan jenazah itu, kata KCNA.
"Kami juga mengambil langkah-langkah pengamanan yang lebih diperlukan untuk memastikan bahwa tidak ada lagi insiden yang merusak hubungan kepercayaan dan rasa hormat antara utara dan selatan yang akan terjadi, sesuai dengan maksud dari Pimpinan Tertinggi kami," tambah laporan itu, tanpa menjelaskan rinciannya.**