Benarkah Empedu Beruang Bisa Obati COVID-19, EIA Angkat Bicara

- 27 Maret 2020, 09:45 WIB
Ilustrasi Beruang madu
Ilustrasi Beruang madu /Pikiran Rakyat/.*(Pikiran Rakyat)

Bahkan tekanan dari Beijing pun telah gagal memberantas pasar-pasar yang mengkhususkan diri pada pengunjungTiongkok yang menganggap hewan eksotis adalah makanan yang lezat.

"Ketika dunia dilumpuhkan oleh pandemicoronavirus, risiko kesehatan masyarakat dan lingkungan dari perdagangan satwa liar dengan tepat mendapat perhatian yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca Juga: Akad Nikah Saat Masa Tanggap Pandemi Covid-19, Simak Aturannya

"Tidak ada waktu yang lebih baik untuk mengakhiri penggunaan bagian-bagian satwa liar yang terancam dalam pengobatan, terutama karena survei terbaru yang dilakukan di Tiongkok menunjukkan sebagian besar responden menentang penggunaan satwa liar dalam pengobatan," tambahnya.

Baca Juga: Kirim Donasi ke Kabupaten Bandung Barat, Raffi Ahmad: Kita akan Support lewat Pak Hengky

Seperti yang telah banyak diketahui, lebih dari 471.000 kasus virus corona terjadi secara global dengan jumlah kematian mencapai 21.297 jiwa.

Di Tiongkok sendiri, telah lebih dari 81.000 orang telah terinfeksi dengan kematian mencapai 3.300 jiwa.

Hal yang memprihatinkan adalah munculnya kasus-kasus COVID-19 asimptomatik baru di Wuhan setiap hari.

Dimana lebih dari selusin orang telah di tes positif untuk virus namun tidak menunjukkan gejala.** (Ikbal Tawakal/PR Bekasi).

Sumber artikel diambil dari artikel Pikiran Rakyat.com dengan judul Empedu Beruang Diisukan Jadi Obat Virus Corona, Badan Investigasi Lingkungan Angkat Bicara.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x