Network
Baca Juga: 5 Tips Ampuh Atasi Bau Mulut saat Menjalankan Ibadah Puasa
Menurut ahli diet klinis dari Burjeel Hospital Abu Dhabi, Rahma Ali, di sisi lain, saat sahur sebaiknya jangan mengonsumsi makanan mengandung karbohidrat sederhana.
Jangan juga mengonsumsi olahan seperti kue kering, croissant, yang mengandung tinggi gula, dan tepung terigu. Makanan ini hanya bertahan tiga hingga empat jam saja dan rendah nutrisi.
Selain itu, sebaiknya hindari makanan asin. Ketidakseimbangan kadar natrium dalam tubuh bisa membuat badan sangat haus saat berpuasa jadi cobalah untuk menghindari makanan seperti kacang asin, keripik.
“Penting selama bulan Ramadhan untuk berbuka puasa dan sahur dengan diet seimbang yang memastikan kebutuhan nutrisi penting tubuh Anda terpenuhi.
Baca Juga: Tragis, Tenaga Medis di Kolombia Alami Pengusiran dan Ancaman Akibat Covid-19
"Ini termasuk natrium dan kalium yang hilang karena berkeringat, terutama selama musim panas," kata Ali seperti dilansir Antara dari Arabian Gazette.
Sebaliknya, saat sahur sebaiknya konsumsi makanan kaya protein seperti telur karena tidak hanya membantu untuk tetap kenyang, tetapi juga bisa divariasikan sehingga cocok dengan selera.
Selain itu, makanlah hidangan kaya serat. Serat larut berubah menjadi gel di perut dan memperlambat pencernaan,.
Hal tersebut membantu menurunkan kolesterol dan glukosa darah dan ini sempurna untuk membuat Anda tetap berenergi sepanjang berpuasa.
