Itulah pentingnya kita senantiasa mengingat Allah dengan membiasakan bibir kita basah dengan kalimat dzikir.
Gus Baha menegaskan seburuk-buruknya manusia itu adalah orang yang tidak ingat kepada Allah.
Karena lupa dengan Allah itu lebih buruk akibatnya daripada masuk neraka.
Baca Juga: Jelaskan Orang Sholeh Harus Kaya, Gus Baha: Tapi Banyak Ulama yang Hidup Sederhana
"Hisab yang paling berat itu ketika tidak ingat Allah," tegas Gus Baha.
Apabila Allah sudah berkata, "Aku sekarang lupa denganmu, seperti kamu lupa dengan-Ku."
Kalau Allah belum berkata begitu, maka masih ada harapan.
Gus Baha menyebutkan, sesungguhnya orang mukmin itu tidak bisa terlalu lama di neraka, sebab masih ingat dengan Allah.
"Neraka itu tetap tidak hebat, sebab walaupun dahsyat begitu, namun tidak bisa membunuh," ungkap Gus Baha.
Demikian penjelasan Gus Baha mengenai kehebatan dzikir wiridan mengingat Allah, semoga bermanfaat.***