Biasanya Lontarkan Kritikan Pedas, Kali Ini Teddy Gusnaidi Rilis Lagu Berjudul ‘Aku Tak Sanggup’

1 April 2021, 19:46 WIB
Biasanya Lontarkan Kritikan Pedas, Kali Ini Teddy Gusnaidi Rilis Lagu Berjudul ‘Aku Tak Sanggup’./ /Twitter/@TeddyGusnaidi/

 

MANTRA SUKABUMI – Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi dikenal oleh publik sebagai tokoh yang kerap melontarkan kritikan pedas.

Biasanya, Teddy Gusnaidi melontarkan kritikan dan komentar pedas melalui cuitan yang diposting di akun Twitter miliknya.

Namun, kali ini ada yang berbeda. Bukan kritikan seperti biasanya, Teddy Gusnaidi justru merilis sebuah lagu pada 31 Maret 2021 kemarin.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Dinilai Bodoh, Deddy Corbuzier: Ini Buat Nembak Orang Tuh Gak akan Mati

Lagu berjudul ‘Aku Tak Sanggup’ itu diciptakan oleh Teddy Gusnaidi dan diproduseri oleh Abdullah Mansuri. Lirik lagu yang ditulis oleh Teddy Gusnaidi itu menceritakan tentang keresahannya terhadap situasi di Indonesia.

Dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan di akun Twitter @TeddyGusnaidi pada Kamis, 01 April 2021, Dewan Pakar PKPI tersebut mengatakan bahwa lagu itu ditulis olehnya berdasarkan pengalaman pribadi yang dialami olehnya.

Meski terkenal dengan kritikan tajam dan komentar pedas, Teddy Gusnaidi mengungkapkan bahwa dahulu dirinya pernah bersikap acuh tak acuh terhadap kondisi yang terjadi di Indonesia.

“Lagu ini saya ciptakan dan nyanyikan berdasarkan pengalaman pribadi,” ujar Teddy Gusnaidi.

Baca Juga: Lakukan 5 Cara Berikut Ini, Dijamin Ampuh untuk Menghentikan Cegukan secara Cepat dan Alami

 Baca Juga: Digoyang Dua Aksi Teror dan Hadapi Dua Agenda Sakral, Media Asing: Indonesia Sedang Gelisah

“Dulu saya pernah mencoba untuk tidak peduli dengan negeri ini, mencoba melawan rasa, menutup mata dan telinga ketika negeri ini dihina dan dirusak oleh kelompok-kelompok yang anti terhadap negeri ini,” jelasnya.

Namun, Teddy Gusnaidi kemudian mengatakan bahwa dirinya tak sanggup bersikap demikian, yakni seolah melawan rasa serta menutup mata dan telinga.

Lebih lanjut, dirinya berharap lagu tersebut bisa menjadi pengingat bagi para pendengar yang mulai tidak peduli dengan kondisi politik dan sosial di negeri Indonesia.

“Tapi ternyata saya tidak sanggup melawan rasa, menutup mata dan telinga,” ujarnya.

Baca Juga: Digoyang Dua Aksi Teror dan Hadapi Dua Agenda Sakral, Media Asing: Indonesia Sedang Gelisah

“Saya berharap lagu ini bisa menjadi pengingat bagi yang mendengar, ketika mulai tidak peduli negeri ini dihina dan dirusak oleh orang-orang yang ingin menjadikan negeri ini negeri barbar,” pungkasnya.***

 

Editor: Fauzan Evan

Tags

Terkini

Terpopuler