Sentil Mendagri Tito Karnavian, Natalius Pigai: Papua Phobia dan Rasisme

6 April 2021, 10:55 WIB
Sentil Mendagri Tito Karnavian, Natalius Pigai: Papua Phobia dan Rasisme /Sumber: Instagram / @titokarnavian/

 

MANTRA SUKABUMI - Tokoh Papua yakni Natalius Pigai mengomentari terkait Gubernur Papua Lukas Enembe yang melakukan pengobatan ke Papua Nugini tanpa izin Mendagri.

Menurut Natalius Pigai bahwa jika ia pergi keluar negeri sering melihat pejabat Indonesia yang bermain judi hingga membawa wanita simpanan.

Bahkan menurut Natalius Pigai para pejabat tersebut bertemu dengan pengusaha jahat dan membagikan uang hasil korupsi, tetapi hal tersebut tidak pernah diributkan.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Kecam Yahya Waloni Doakan Qurash Shihab Cepat Mati, Zulfikar Akbar: Aku Siap Adu Pukul

Sementara Lukas Enembe yang hanya pergi untuk berobat ke Papua Nugini malah diributkan dan menjadi pemberitaan secara nasional.

Mantan Komisioner Komnas HAM menuliskan cuitannya tersebut di akun media sosialnya, dengan mengunggah sebuah berita di koran nasional.

"Saya juga sering lihat Pejabat RI ke Singapura diam-diam, Judi, ketemu pengusaha jahat, bagi uang rampok, Simpan uang korupsi, bawa wanita simpanan tapi tidak pernah ada yang ributkan," ujar Natalius Pigai sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @NataliusPigai2 pada Slasa, 6 April 2021.

Hasil tangkap layar akun Twitter @NataliusPigai2 @NataliusPigai2

Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai menyebutkan bahwa tindakan tersebut adalah Papua phobia dan Rasisme.

"Lukas Enembe pergi berobat ke PNG sebagai warga Papua diributkan. Ini yg namanya Papua phobia dan Rasisme." ucap Natalius Pigai menambahkan.

Baca Juga: Pergoki Elsa Bertemu Bu Mayang di Cafe, Nino Tahu Semuanya, Sinopsis Ikatan Cinta Episode Hari ini

Baca Juga: Penyakit Jantung sampai Diabetes Bisa Serang Kesehatan Tubuh Anda Hanya Karena Minum Soda

Sebagaimana diketahui Lukas Enembe dideportasi dari Papua Nugini, karena masuk ke negara tersebut menggunakan angkutan ojek melalui jalur tradisional dan dianggap ilegal.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyebutkan bahwa Gubernur Papua yakni Lukas Enembe tidak mengajukan izin terkait perjalanannya ke Papua Nugini.

"Sampai hari ini Pak Lukas Enembe tidak pernah mengajukan izin ke Kemendagri," ujar Tito Karnavian.

Pihak Kementerian Dalam Negeri tidak pernah menghalangi seorang kepala daerah yang mengajukan izin berobat keluar negeri.

"Kalau memang urgent sekali, komunikasi dengan saya sebagai otoritas yang memberikan izin, setelah itu surat menyusul. Makanya saya mau temui," ujar Tito Karnavian menjelaskan.

Baca Juga: Baru Saja Percayai Andin dan Al, Mama Rosa Kembali Syok dengan Tes DNA Reyna

Menurut Mendagri yang juga pernah menjabat sebagai Kapolda Papua, mengetahui kondisi kesehatan Lukas Enembe yang belum sembuh total dari penyakitnya.

Lukas Enembe ke Papua Nugini karena ingin berobat terapi sakit kaki yang dideritanya.

Dan Beberapa kali sebelumnya Gubernur Papua pernah melakukan pengobatan ke rumah sakit di Jakarta.***

 

Editor: Fauzan Evan

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler