Presiden Jokowi: Kepala Daerah Harus Berani Berinovasi dan Bekerja dengan Kecepatan Tinggi

15 April 2021, 06:03 WIB
Presiden Jokowi /Tangkapan layar YouTube.com/@Sekretariat Presiden/

 

 

MANTRA SUKABUMI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan sejumlah arahan kepada para Kepala Daerah dalam rapat koordinasi Kepala Daerah Tahun 2021 yang digelar secara virtual pada Rabu, 14 April 2021.

Dalam arahannya, Presiden Jokowi meminta para Kelapa Daerah di Indonesia untuk berani melakukan inovasi dalam merumuskan setiap kebijakan bagi warganya. Sebab, hal itu diperlukan dalam mengatasi dampak negatif wabah global COVID-19 di berbagai sendi-sendi kehidupan.

"Harus berani berinovasi bukan sekedar mengikuti rutinitas saja. Hati-hati ini harus bekerja dengan kecepatan tinggi," ujar Presiden Joko Widodo saat memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Kepala Daerah Tahun 2021 melalui siaran virtual yang ditayangkan Akun YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis, 15 April 2021.

 Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Tak Disangka, Ternyata Sering Kentut Jadi Tanda Tubuh Miliki Penyakit Serius ini

Jabatan yang diberikan oleh rakyat kepada Kepala Daerah terpilih dikatakan Presiden merupakan sebuah tanggung jawab. Maksudnya, pemimpin daerah yang terpilih dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat di kala pandemi seperti saat ini. 

Oleh karena itu, Kepala Daerah yang dipilih secara demokratis oleh rakyat harus dapat menentukan program-program terbaik sesuai dengan kondisi. Masyarakat di lapangan. Sehingga, kebijakan tersebut dapat membantu masyarakat yang kini tengah terdampak dari wabah global ini.

"Kebijakan yang fokus dengan skala prioritas yang jelas. Fokus dan skala prioritas yang jelas sehingga nanti alokasi anggarannya juga lebih fokus dan lebih terkonsentrasi," katanya. 

Dilansir mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis, 15 April 2021, Kepala Negara menyampaikan bagaimana cara dalam memperoleh ketepatan kebijakan dimaksud. 

Presiden menyarankan, setiap Kepala Daerah dapat langsung terjun ke lapangan. Guna melihat kebutuhan masyarakat di daerah yang dipimpinnya secara berkala. Dengan begitu, kebutuhan masyarakat dapat diberikan oleh pemerintah daerah.

Terjun langsung ke lapangan, juga akan membuat program-program yang dirumuskan oleh pemerintah daerah menjadi lebih kecil. Karena, sudah disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat yang terdampak pandemi di sana. 

Baca Juga: Jadwal Acara TV Trans7 Hari ini Kamis, 15 April 2021 ada Kisah Para Nabi dan Lapor Pak

 Baca Juga: 5 Kondisi Ibu Hamil yang Tidak Boleh Puasa, Disertai Tips Aman Jaga Asupan Nutrisi

"Semakin sedikit kegiatan semakin mudah kontrolnya, semakin gampang ngeceknya, dan hasilnya akan semakin terlihat," imbuhnya. 

Idealnya, suatu pemerintah daerah dalam konteks penanganan pandemi saat ini, harusnya memiliki program paling banyak tiga program besar. Konsentrasikan seluruh anggaran kepada tiga hal tersebut, sehingga dampaknya akan dapat dirasakan oleh masyarakat.

Jangan, setiap anggaran yang didapatkan tersebut di bagi rata untuk seluruh kepentingan dinas-dinas. Hal itu akan membuat setiap anggaran tidak tepat sasaran. Sekaligus, anggaran juga sulit dilakukan pengawasan.

"saya titip satu, dua, atau tiga kegiatan besar yang anggarannya dikonsentrasikan ke sana. Sehingga hasilnya bisa dilihat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," pungkasnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler