MANTRA SUKABUMI - Pengamat Politik, Hendri Satrio atau yang akrab disapa Hensat menggaungkan salah satu politisi PDIP yaitu Budiman Sudjatmiko untuk maju menjadi calon presiden (Capres).
Pasalnya, Hendri Satrio menilai Budiman Sudjatmiko merupakan salah satu politisi PDIP yang potensial jadi capres karena sesuai dengan kriteria Puan Maharani.
Hal tersebut diungkapkan Hendri Satrio pasca konflik PDIP dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang sempat ramai menuai sorotan dari publik.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Bahaya, 6 Jenis Ikan Ini Sebaiknya Tak Dimakan Meski Beredar di Pasaran
"Setelah Mas Ganjar ditegur PDI Perjuangan saya mau gaungkan Mas @budimansudjatmiko sebagai calon Presiden," kata Hendri Satrio.
Ungkapan pengamat politik tersebut sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter pribadinya @satriohendri pada Selasa, 25 Mei 2021.
Selain itu, Hendri Satrio yang juga sebagai pendiri Lembaga Survei Kedai Kopi tersebut menyebut bahwa Budiman Sudjatmiko sesuai kriteria Puan Maharani karena beberapa alasan.
"Mas Budiman sesuai kriteria dari Mba' Puan, suka turun ke masyarakat, bermedsos juga alakadar seperlunya. Ada yang mau ikutan?" kata Hensat.
Baca Juga: Sempat Bikin Heboh, Dua Ekor Sapi yang Ditemukan Warga Sukabumi ini Akhirnya Dijemput Sang Pemilik
Sebelumnya, Ganjar Pranowo tidak diundang saat Puan Maharani mengadakan pengarahan kader di Kantor DPD PDIP Jawa Tengah pada Sabtu, 22 Mei 2021 lalu untuk menguatkan soliditas PDIP menuju Pemilu 2024.
Ganjar Pranowo pun enggan memberikan komentar soal konflik dirinya dengan sejumlah pimpinan PDIP di tingkat DPP maupun DPD PDIP Jawa Tengah.
Lebih lanjut Ganjar Pranowo mengatakan, bahwa jika tidak diundang di acara pengarahan tersebut maka dia tidak akan datang.
Ketika ditanya soal dirinya mempunyai "pasukan" di media sosial, Ganjar Pranowo hanya menyebutkan bahwa ia sudah bermain media sosial sejak lama sebelum menjadi gubernur Jawa Tengah.
"Saya kan ber-medsos sudah cukup lama, sejak jadi Anggota DPR," pungkas Ganjar Pranowo. ***