Gaet Pengacara Kondang Hotman Paris, Adik Prabowo Subianto Bantah PT BSM Ikut Ekspor Benih Lobster

- 5 Desember 2020, 06:04 WIB
Edhy Prabowo dan Istri, Iis Rosita Dewi saat foto bersama Prabowo Subianto. /@iisedhyprabowo/Instagram
Edhy Prabowo dan Istri, Iis Rosita Dewi saat foto bersama Prabowo Subianto. /@iisedhyprabowo/Instagram /

MANTRA SUKABUMI - Gandeng pengacara kondang Hotman Paris adik Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bantah PT BSM ikut ekspor benih lobster.

Hashim Djojohadikusumo membantah bahwa PT Bima Sakti Mutiara (BSM) ikut andil dalam ekspor benih lobster melalui PT Aero Citra Kargo (ACK).

Ia juga mengatakan baru tahu PT ACK tersebut usai Menteri Kelautan dan Perikanan nonaktif Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

 Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay

Baca Juga: Gawat, Habib Rizieq Shihab Gelorakan Jihad untuk Sambut Tentara Amerika Serikat dan Australia

"Bahwa ada perusahaan namanya ACK, saya juga baru tahu Kamis, 26 November lalu setelah pak Edhy ditangkap. Saya baru tahu ada perusahaan izin kargo pemesan namanya ACK atau Aero apa itu, saya juga enggak tahu. Saya baru tahu Kamis lalu," kata Hashim dalam konferensi pers terkait ekspor benih lobster di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Antara News pada Sabtu, 5 Desember 2020.

Hashim juga menegaskan bahwa berita yang menulis tentang keterkaitan PT BSM dengan perusahaan tersebut telah merugikan nama baik keluarga besar Djojohadikusumo.

"Keluarga kami, termasuk Pak Prabowo, tidak ada kaitan dengan perusahaan itu. Dan terus terang saja, kami merasa sangat-sangat dirugikan dengan eksistensi perusahaan itu dan pelaku-pelakunya," kata Hashim. 

Hashim lalu menceritakan latar belakang keluarganya yang gugur saat memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia. Dia menegaskan tak akan mencoreng nama baik keluarganya tersebut demi uang suap. "Keluarga kami gugur untuk Republik Indonesia. Empat keluarga kami gugur untuk Republik Indonesia. Empat, termasuk dua paman kami. Tanpa pamrih. Tidak dikasih uang mereka gugur untuk Republik Indonesia. Saudara-saudara makanya bisa merasakan, masa kami mau mencoreng nama keluarga kami demi uang begitu. Tidak. Tidak," ujar Hashim.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah