Ternyata Orang Ini yang Suruh Pemuda Pasang Baliho Provokatif Rizieq Shihab di Jakarta

- 5 Desember 2020, 18:38 WIB
Pemuda yang Pasang Baliho Provokatif HRS di Jakarta
Pemuda yang Pasang Baliho Provokatif HRS di Jakarta /Petamburan III



MANTRA SUKABUMI – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan adanya sebuah video yang beredar di media sosial YouTube.

Yang mana dalam video tersebut memperlihatkan beberapa pemuda yang mengaku telah memasang baliho provokatif yang ditunjukkan terhadap imam besar organisasi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Para pelaku mengaku bahwa mereka disuruh oleh seseorang untuk melakukan pemasangan baliho tersebut.

Baca Juga: Inilah Merchant Terbaru ShopeePay Beri Inspirasi Makan Selama WFH

Baca Juga: Cek Fakta: Menko Polhukam Mahfud MD Jadi Korban Pemecatan Presiden Jokowi, Ini Faktanya

Mengejutkannya, para pemuda yang memasang baliho provokatif tersebut mengaku hanya dibayar sejumlah uang senilai Rp150.000.

Dalam video tersebut juga terlihat ada salah satu pelaku mengatakan, bahwa sebelumnya dirinya tidak tahu akan dibayar berapa, ketika dia sedang nongkrong, kemudian ada temannya yang menyuruhnya untuk memasang spanduk provokatif HRS, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari twitter Petamburan lll @17agustus98 pada Sabtu, 5 Desember 2020.

Para pelaku Pemasang Spanduk Provokatif HRS merupakan beberapa pemuda  yang disuruh dengan bayaran Rp150.000 dari seseorang yang menurutnya, salah satu pelaku adalah disuruh tantenya.

Baca Juga: Ternyata Pemuda yang Pasang Baliho Provokatif Rizieq Shihab di Jakarta, Disuruh Orang Ini


Untuk memberikan efek jera terhadap para pelaku, Petamburan lll menulis pada akun twitternya @17agustus98 sebagai berikut.

“Untuk Laskar FPI yg menemukan Spanduk-spanduk Provokatif macam ini untuk menyerang Imam Besar dan menangkap Pelakunya, tolong berikan efek jera,” tulis Petamburan lll @17agustus98, pada 4 Desember 2020.

“Dan kami ingatkan; Kita sudah pegang data siapa-siapa saja pelakunya jika spanduk macam ini terulang kembali. Laskar mohon siaga 1,” sanbungnya.

Selain cuitan dari @17agustus98, ada beberapa komentar lain dari netizen, sebagai berikut.
“Yang kasihan anak2 remaja itu. Krna ulah org2 bodoh anak2 jdi korbannya dengan mengimingi uang. Beginilah jika Negara tidak mampu mencerdaskan generasi bangsanya. Akan mudah dibodohi sma org bodoh,” kata @Assasinmedsos.

Ada juga yang berkomentar seperti ini.
“Selayak nya umat saat spt ini membela diri jngn slalu dijadikan kambing hitam oleh org yg tdk bertanggung jawab,” kata @theAbdulla

Baca Juga: Hati-Hati, 6 Golongan Dosa Ini Tak Akan Diampuni Allah SWT Sekalipun Bertobat

Diketahui sebelum, Panglima Daerah Komando Militer Jaya/Jayakarta (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Dudung Abdurachman memberikan pesan tegas kepada siapapun yang berniat mengganggu keamanan ibu kota dan Republik Indonesia.

Hal itu ia sampaikan saat apel kesiapan bencana dan pilkada serentak di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat, 20 November 2020, menyusul ramainya soal pencopotan baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Ia menyebutkan bahwa Kalau masang baliho itu jelas ada aturannya. Jangan seenaknya sendiri. Seakan-akan dia paling benar.

"Kalau maslah baliho itu jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya tempatnya pun sudah ditentukan.Jangan seenaknya sendiri. Seakan-akan dia paling benar. Tidak ada itu,” ujarnya, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari PMJ News pada Sabtu, 5 Desember 2020.

Selain itu, Dudung pun menegaskan jika FPI bertidak seenaknya dan menggagu persatuan
tak segan akan membubarkannya.

Baca Juga: Ini Alasan Pemerintah, Mengapa yang Dapat BLT BPJS Hanya yang Bergaji Rp5 Juta ke Bawah

"Begini, kalau siapa pun di Republik ini, ini Negara hukum harus taat pada hukum. Jangan coba-coba, kalau perlu FPI itu bubarkan saja, Kalau coba-coba dengan TNI mari", tegasnya

Diketahui sebelumnya, beberapa waktu lalu beredar video  di media sosial yang memperlihatkan adanya sejumlah pria yang mengenakan baju loreng tengah mencopot baliho Habib Rizieq Shihab (HRS).

Soal video tersebut, Dudung Abdurachman bemerikan Klarifikasi dan mengaku  jika penurunan baliho HRS itu adalah atas perintahnya.**

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x