Network
MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan RI, Mahfud MD mengatakan bahwa dirinya sempat akan bersilaturahmi dengan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Hak tersebut disampaikan oleh Mahfud MD melalui cuitan di akun Twitter miliknya, @mohmahfudmd pada Sabtu, 12 Desember 2020.
Menurutnya, sebelum kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia dari Arab Saudi, dirinya mengundang tim hukum dari pihak Imam Besar FPI tersebut.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Shopee Hadirkan Stray Kids dan GOT7 dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale
Baca Juga: Waduhh, Ferdinand Hutahaean Minta Komnas HAM Ganti Nama Jadi Komnas HAMTU, Apa Maksudnya?
Menko Polhukam juga mengaku dirinya mengajak pihak Habib Rizieq Shihab dan FPI bersilaturahmi di wilayah netral, untuk berdialog membahas kebaikan bagi umat Islam dan rakyat Indonesia.
"Penjelasan: Sebenarnya, mlm sblm MRS mendarat, tgl 9/11/2020 jam 19 sy mengundang Tim Hukum MRS (Sugito dan Ari)," ungkap Mahfud MD, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @mohmahfudmd pada Sabtu, 12 Desember 2020.
"sy ngajak diatur silaturrahim di tempat netral utk berdialog dgn MRS utk menjaga negara dan umat ber-sama2 demi kebaikan rakyat dan umat," tambahnya.
Penjelasan: Sebenarnya, mlm sblm MRS mendarat, tgl 9/11/2020 jam 19 sy mengundang Tim Hukum MRS (Sugito dan Ari), sy ngajak diatur silaturrahim di tempat netral utk berdialog dgn MRS utk menjaga negara dan umat ber-sama2 demi kebaikan rakyat dan umat. https://t.co/EO1v6JWVGh— Mahfud MD (@mohmahfudmd) December 12, 2020
Namun, menurut Mahfud MD, hal tersebut terpaksa batal, karena setibanya di tanah air, Habib Rizieq langsung berpidato mengumumkan syarat jika pemerintah akan melakukan rekonsiliasi dengan pihaknya.
