Selain Padi, Menteri BUMN Erick Thohir Buka Akses Pasar Internasional bagi Pelaku UMKM

- 27 Desember 2020, 18:20 WIB
Selain PaDi, Menteri BUMN Erick Thohir Buka Akses Pasar Internasional Bagi Pelaku UMKM
Selain PaDi, Menteri BUMN Erick Thohir Buka Akses Pasar Internasional Bagi Pelaku UMKM /Instagram.com/@erickthohir

MANTRA SUKABUMI - Menteri BUMN dalam rangka pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi Covid-19 dimulai dari perombakan Sarinah untuk fokus memasarkan produk UMKM, berikutnya dengan rencana konsolidasi bank BRI, Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Adapun rencana selanjutnya yang diambil Menteri BUMN Erick Thohir dalam membantu sektor UMKM selama pandemi adalah membuka akses pasar bagi produk-produk UMKM. Akses pasar UMKM yang dibuka pertama kali adalah akses pasar digital melalui platform Pasar Digital (PaDI) UMKM.

PaDi UMKM merupakan ekosistem yang disediakan BUMN untuk UMKM, hampir keseluruhan prosesnya melibatkan BUMN. Selain itu, Erick Thohir juga membuka akses pasar internasional bagi pelaku UMKM melalui kerjasama dengan perusahaan ritel bebas cukai ternama dunia yakni Dufry.

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals untuk Sambut Momen Akhir Tahun di Era New Normal Jadi Bermakna

Baca Juga: Waspada! Menahan Buang Air Kecil Bisa Picu Batu Ginjal dan 6 Bahaya Ini, Simak Penjelasannya

Dikutip mantrasukabumi.com dari antaranews.com, bahwa proses transaksi pembayaran belanja di PaDi UMKM dapat menggunakan virtual account yang disediakan oleh Bank Himbara.

Berdasarkan data dari PT Telkom, nilai transaksi di PaDi UMKM hingga 9 Oktober 2020 telah mencapai Rp19,6 miliar dengan transaksi yang tercatat 7.829 transaksi dan sebanyak 25.501 UMKM telah terdaftar di pasar digital tersebut.

Tujuan dari dibentuknya PaDi UMKM ini untuk mendorong BUMN-BUMN berpartisipasi dalam memulihkan UMKM melalui pengeluaran dan belanja anggaran BUMN kepada UMKM-UMKM yang terdaftar di dalam pasar digital tersebut.

Keterlibatan Bank Himbara seperti Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BTN juga akan diperkuat dalam hal pemberian pembiayaan kepada UMKM melalui PaDi UMKM, dimana dalam proses percontohan (piloting) saat ini baru sebatas oleh Bank BRI, Pegadaian, dan PNM.

Baca Juga: Isu Pelatihan Teroris Jamaah Islamiyah, Anggota DPR: Heran Kalau Densus 88 Tidak Bergerak Cepat

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x