Ketua Umum Projamin Dilaporkan karena Rasisme, Refly Harun: Seharusnya Relawan Pilpres 2019 Tidak Ada Lagi

- 26 Januari 2021, 11:10 WIB
Ketua Umum Projamin Dilaporkan karena Rasisme, Refly Harun: Seharusnya Relawan Pilpres 2019 Tidak Ada Lagi.*
Ketua Umum Projamin Dilaporkan karena Rasisme, Refly Harun: Seharusnya Relawan Pilpres 2019 Tidak Ada Lagi.* //Tangkapan layar Youtube/Refly Harun

 

MANTRA SUKABUMI – Pengamat politik sekaligus ahli hukum tata negara, Refly Harun menyampaikan pendapatnya terhadap kasus dugaan ujaran rasisme yang dilakukan oleh Ketua Umum Relawan Pro Jokowi-Ma’ruf Amin (Projamin), Ambroncius Nababan.

Seperti diketahui oleh publik sebelumnya, Ambroncius Nababan telah dilaporkan ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan rasisme terhadap aktivis Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai.

Refly Harun berpendapat bahwa setelah Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, seharusnya tidak ada lagi pihak yang mengatasnamakan kedua kandidat presiden dan wakil presiden.

Baca Juga: Shopee SMS Tiba, Waktunya Belanja Bulanan Murah dengan Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1!

Baca Juga: Dukung Gerakan Nasional Wakaf Uang, Hidayat Nur Wahid Singgung Kasus Korupsi yang Makin Ekstrim

Menurutnya, hasil Pilpres telah menetapkan Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden RI dan Ma’ruf Amin sebagai Wakil Presiden RI.

Selain itu, Refly Harun juga menyebut bahwa kandidat Pilpres 2019 lainnya, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno telah bergabung bersama Kabinet Indonesia Maju di dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

“Saya termasuk dari awal mengatakan bahwa seharusnya pasca Pilpres 2019 kemarin, yang kita tahu yang menang adalah Jokowi-Ma'ruf. Harusnya tidak ada lagi relawan-relawan yang mengatasnamakan Jokowi dan Ma'ruf Amin,” ujar Refly Harun, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 26 Januari 2021.

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x