BPJS Kesehatan Surplus Rp18,7 Triliun, Hidayat Nur Wahid: Kembalikan Iuran seperti Semula dan Usut Korupsinya

- 17 Februari 2021, 09:10 WIB
Politisi PKS Hidayat Nur Wahid
Politisi PKS Hidayat Nur Wahid /Foto: Screnshoot Ig @hnurwahid/

MANTRA SUKABUMI - Mantan Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahud menyoroti kondisi keuangan BPJS Kesehatan.

Disat pandemi Covid-19 keuangan BPJS Kesehatan mengalami surplus cukup besar yaitu Rp18,7 triliun.

Atas suplus tersebut, Hidayat Nur Wahid mengusulkan agar BPJS mengembalikan besaran iuran BPJS Kesehatan seperti semula.

Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%

Baca Juga: Menangis Ketika Disinggung Soal Ayahnya, Ferdinand: Ayah Saya Masih Hidup

"BPJS Kesehatan surplus rp 18,7 T,  mestinya bantu warga terdampak covid-19, tidak malah naikkan iuran peserta kelas 3. Minimal kembalikan saja besaran iuran peserta kelas 3 seperti semula," cuit Hidayat Nur Wahid seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @hnurwahid pada Rabu, 17 Februari 2021.

Namun tidak hanya itu, Hidayat Nur Wahid juga menyarankan agar korupsi di BPJS Tenaga Kerja harus di usut tuntas.

"Tapi korupsi rp 20an T di BPJS Tenaga kerja harus diusut tuntas juga, diselamatkan uangnya," tulisnya.

Sebelumnya, dilansir mantrasukabumi.com dari akun twitter Kurniasih Mufidayati, Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS, ia membeberkan soal BPJS Kesehatan Surplus 18,7 Triliun dalam kultwitnya.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x