Sakti Wahyu Trenggono Sampaikan 3 Program pada Bupati Tapanuli Tengah dan Walikota Sibolga

- 23 Maret 2021, 20:59 WIB
Sakti Wahyu Trenggono Sampaikan 3 Program Pada Bupati Tapanuli Tengah dan Walikota Sibolga./
Sakti Wahyu Trenggono Sampaikan 3 Program Pada Bupati Tapanuli Tengah dan Walikota Sibolga./ /kkp.go.id/



MANTRA SUKABUMI - Menteri Kelautan dan Perikanan yakni Sakti Wahyu Trenggono menerima kedatangan jajaran pimpinan Pemerintah Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga pada 22 Maret 2021.

Kedua pejabat dari pemda tersebut diterima di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP Jakarta, untuk mendiskusikan potensi dan peluang sektor kelautan dan perikanan kedua daerah tersebut.
 
Sebagai wilayah yang didominasi oleh garis pantai, masyarakat Tapanuli Tengah dan Sibolga bergantung pada hasil sumber daya kelautan dan perikanan.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Rumah Rocky Gerung Disidak, Koleksi Lukisan Wanita dan Tanaman Hias Dibongkar Indy Rahmawati

“Selamat datang Bapak-bapak Pemda Tapanuli Tengah dan juga Sibolga, terima kasih sudah berkunjung di kantor KKP," ujar Sakti Wahyu Trenggono sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com pada laman resmi kkp.go.id pada 23 Maret 2021.
 
"Saya harap ada hal baik yang bisa kita diskusikan untuk kebaikan negara Indonesia yang lebih maju,” ucap Menteri KKP.

Bupati Tapanuli Tengah yakni Bakhtiar Ahmad kemudian menjelaskan bahwa setidaknya terdapat 30.000 nelayan pribumi dari Sibolga yang masih aktif melaut hingga kini.
 
Hal tersebut yang membuat Pemda Tapanuli Tengah atau Tapteng, merasa bahwa perlu dilakukan pengembangan sub sektor perikanan tangkap agar hasilnya bisa lebih optimal dan besar.

Baca Juga: Habib Rizieq Sidang Offline, Ferdinand: Kita Lihat Keriuhan Baru, Prokes Terabaikan, Kerumunan Mengganas

Salah satu kebutuhan dalam melakukan pengembangan tersebut adalah kebutuhan cold storage yang dapat digunakan oleh pengusaha untuk menyimpan hasil tangkap sebelum dipasarkan.

"Ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan kepada Menteri KKP, Salah satunya adalah kesulitan yang tengah dialami oleh pelaku home industry," ujar Bupati Tapteng.
 
"Hal ini disebabkan kurangnya fasilitas cold storage dan pengering ikan di tempat kami,” ucap Bakhtiar yang dibenarkan oleh Jamaluddin Pohan, Wali Kota Sibolga.

Menanggapi hal tersebut, Menteri KKP Trenggono meminta jajarannya untuk memastikan bahwa KKP akan melakukan pengecekan di lapangan.

Baca Juga: Geram dengan Sikap Hakim Berubah Keputusan Sidang HRS, Ferdinand: Lebih Baik Sejak Awal Offline Tak Masalah

Melakukan pembinaan kepada nelayan, serta penggalian potensi yang ada di wilayah tersebut termasuk data perputaran ekonominya, baik dari aktivitas pendaratan kapal maupun kegiatan lainnya.

Selain itu Menteri Trenggono juga menyampaikan beberapa pandangannya terhadap masa depan perikanan Tapanuli Tengah dan juga Sibolga.

Bahwa kedepannya Menteri KKP Trenggono ingin Tapanuli Tengah dapat menjadi roda penggerak industri perikanan dan Sibolga yang bertugas memperkuat pemasarannya.

Dalam kesempatan yang sama Menteri Trenggono turut menyampaikan beberapa desain program yang sedang dijalankan dan menjadi fokus utama KKP hingga tahun 2024.

Baca Juga: Sedang Tayang Live Streaming Ikatan Cinta 23 Maret 2021: Andin dan Al Tega Tinggalkan Reyna

Baca Juga: Terkabulnya Sidang Offline Habib Rizieq, Ferdinand: Seolah Peradilan Negara Kalah terhadap Keinginan Terdakwa

 “KKP sedang menggerakkan berbagai program utama, yang pertama adalah meningkatkan PNBP, dimana salah satu caranya adalah melalui perikanan tangkap, dan perikanan budidaya.

Sehingga Pemda juga harus mendukung hal tersebut, termasuk Tapanuli Tengah dan Sibolga.

Yang kedua adalah perikanan budidaya baik budidaya darat, laut maupun payau.

Menteri KKP berharap kedepannya wilayah yang Bapak-bapak pimpin bisa mengembangkan hal ini.

Lalu program yang ketiga adalah kesejahteraan nelayan melalui tunjangan hari tua, tunjangan kesehatan, dan tunjangan kecelakaan.

Baca Juga: Terkabulnya Sidang Offline Habib Rizieq, Ferdinand: Seolah Peradilan Negara Kalah terhadap Keinginan Terdakwa

Menteri KKP pun berharap agar masyarakat nelayan Tapanuli Tengah dan juga Sibolga dapat merasakan dampak baik dari program tersebut dimana seluruh hasil tangkapan akan terkonsolidasi untuk kesejahteraan nelayan.

Menteri KKP yakin jika semua digarap dengan benar maka pasarnya akan semakin luas bahkan hingga ke luar negeri.

Selain itu Menteri Trenggono juga berpesan agar daerah-daerah bisa menjadi koridor terdepan dari keberlanjutan ekosistem kelautan dan perikanan.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: kkp.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x