Network
MANTRA SUKABUMI - Habib Rizieq Shihab yang masih menjalani persidangan, baru baru ini Ia diusulkan untuk menjadi duta Vaksin Covid-19, namun hal ini menuai tanggapan dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.
Dalam hal ini juru bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Wiku Adimasto angkat bicara terkait soal usulan Habib Rizieq Shihab yang diusulkan menjadi Duta Vaksinasi.
Menurut Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adimasto, mengenai usulan Habib Rizieq Shihab untuk menjadi duta vaksinasi Covid-19 pemerintah harus melakukan sosialisasi terkait hal ini dan harus menggandeng pemangku kepentingan.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
"Sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat dengan menggandeng berbagai pemangku kepentingan untuk sama-sama sukseskan program vaksinasi nasional," ungkap Wiku dalam keterangan pers, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari PMJ News pada Rabu, 24 Maret 2021.
Juru bicara Satgas Covid-19 Wiku Adimasto juga menegaskan bahwa vaksin Astrazeneca buatan Inggris ini tidak memiliki kandungan langsung unsur babi di dalamnya. bahkan Ia menyebut kandungan enzim tripsi yang disebut berasal dari babi hanya digunakan sebagai katalisator dalam pengembangan vaksin.
"Tidak menjadi kandungan secara langsung di dalam produk vaksin," kata Wiku Adimasto.
selanjutnya menurut Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adimasto untuk meredam isu vaksin Astrazeneca buatan Inggris, bahwa pemerintah sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dengan menggunakan produk Astrazeneca kepada para ulama di Jawa Timur, pada Senin 22 Maret 2021.
