Baca Juga: Tanggapi Bima Arya Soal Tak Cabut Laporan HRS, Tokoh Papua: Akhirnya Sekarang Umat Tahu
"Terkait polemik penggunaan vaksin nusantara, basis sains mesti diutamakan," tulisnya dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan @MardaniAliSera pada 17 Arpil 2021.
Terkait polemik penggunaan vaksin nusantara, basis sains mesti diutamakan. Ada komunikasi yang tidak berjalan dengan baik antara BPOM serta tim peneliti vaksin Nusantara & ini perlu diperbaiki. Tidak bisa ditawar, vaksin Covid-19 hrs aman, bermutu dan efektif— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) April 17, 2021
Ia menjelaskan, terdapat komunikasi yang tidak berjalan dengan baik antara BPOM serta tim peneliti vaksin Nusantara dan hal ini perlu diperbaiki.
"Tidak bisa ditawar, vaksin Covid-19 harus aman, bermutu dan efektif," sambungnya.
Mardani lalu menyinggung semangat cinta produk dalam negeri, namun tetap harus sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Semangat cinta produk dalam negeri harus ikut prosedur dan SOP," cuitnya.
Menurut Politikus PKS tersebut, dari awal hingga saat ini, vaksin Nusantara terkesan berjalan sendiri.
Baca Juga: Anies Baswedan Dikagumi Sekjen PBB, Mustofa Nahrawardaya: Mungkin Dikira Ahok
"Imbasnya, vaksin Nusantara belum memenuhi berbagai standar pengembangan vaksin yang baik seperti praktik klinis yang baik dan praktik pembuatan yang baik," lanjutnya.
Lebih lanjut, Mardani mengatakan terdapat beberapa hal yang haris diperbaiki, mulai dari kaidah penelitian, metode produksi, kualitas bahan hingga keamanan.