Baca Juga: Tanggapi Cuitan Jubir Prabowo, Christ Wamea: HRS Jadi Tahu Keaslian Hati Dahnil Anjar
Baca Juga: Viral Video Ngaku Nabi ke-26, Muannas Alaidid: Demi Allah Saya Sendiri yang akan Mengejarnya
Menurut dia, dalam merintis perjuangan memulai karir di dunia politik Indonesia para generasi muda harus mampu memulainya sejak dini. Tepatnya, ketika di bangku perguruan tinggi, para pemuda dan pemudi dapat melakukannya melalui ruang digital platform medsos.
Medsos saat ini tengah menjadi primadona dari para politisi untuk berkomunikasi dengan para masyarakat yang berada di sekitar. Mengingat, banyak masyarakat Indonesia, khususnya kaum muda adalah pengguna aktif medsos.
"Sekarang politisi pakai media sosialnya memberikan pengetahuan yang berkaitan dengan program kerja maupun usulan kebijakan dari partai yang menaunginya," tuturnya.
Hillary optimis, melimpahnya informasi yang dibagikan oleh politisi-politisi dapat dijadikan pembelajaran politik bagi kaum milenial. Hal ini merupakan modal besar bagi para kaum milenial dalam terjun di kancah perpolitikan dalam negeri.
Jadikan informasi tersebut, sebagai bekal dalam memulai menjadi politisi. Agar, setiap milenial dapat ikut berkontribusi terhadap bangsa dan negara melalui jalur partai politik.
"Berbagai elemen dari platform digital dapat digunakan membangun berkat buat negara, dengan cara kita masuk dalam dunia politik," imbuhnya.***