Network
MANTRA SUKABUMI - Tokoh Papua Christ Wamea dan mantan sekretaris BUMN Said Didu kompak menanggapi pernyataan dari ketua PGI atau Persatuan Gereja Indonesia.
Christ Wamea dan Said Didu sepakat agar pihak kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku penista agama seperti yang dilakukan oleh Joseph Paul Zhang.
Kedua Tokoh tersebut pun menyepakati agar tidak mengabaikan tindakan yang dilakukan Joseph Paul Zhang.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 20 April 2021: Elsa Bisa Ingkari Janjinya, Namun Riky Tak Sebodoh yang Dipikir
Keduanya juga kompak tidak menyetujui pernyataan ketua PGI agar mengabaikan kontroversi Joseph Paul Zhang.
"Diabaikan? Mohon maaf, nabi dan agama kami dihinakan Pak." ujar Said Didu sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitternya @msaid_didu pada 20 April 2021.
Senada dengan Said Didu, tokoh Papua Christ Wamea menanggapi pernyataan Ketua PGI, bahwa perbuatan Joseph Paul Zhang tidak bisa diabaikan.
Karena tindakan yang telah dilakukan oleh Joseph Paul Zhang sangat radikal dan patut dipenjarakan.
"Ini ngawur kok diabaikan, penista agama harus ditindak tegas dan dipenjarakan. Joseph ini sangat radikalisme." ujar Christ Wamea dalam akun Twitternya.
Sebelumnya Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia atau PGI yakni Pdt Gomar Gultom memberi tanggapan soal kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan youtuber Joseph Paul Zhang.
Gomar Gultom menyatakan, masalah tersebut tidak perlu ditanggapi dan sebaiknya diabaikan.
Baca Juga: Said Didu: Sejarah Mencatat, Banyak Pejuang Kemerdekaan RI yang di Cap Radikal Penjajah
Baca Juga: Akun Facebook Diblokir Gegara Posting Pakai Tagar ini, Hilmi Firdausi Minta Tolong Kemenkominfo
Gomar Gultom juga menuturkan bahwa umat Kristen sudah kenyang dihina dan dipermainkan di Republik ini.
Menurut Gomar, yang paling penting sekarang ini adalah supaya setiap pemeluk agama mendapat penggembalaan dan pengajaran yang lebih baik dari para pemimpinnya.
Sebelumnya Joseph Paul Zhang telah menghina nabi dan agama islam, serta menantang siapapun untuk melaporkan dirinya kepada pihak berwajib.
Yoseph juga menawarkan imbalan masing-masing sebesar Rp 1 juta kepada lima pelapor pertama.
"Yang bisa laporin gua penistaan agama, nih gua nih nabi ke-26 Josep Fauzan meluruskan kesesatan ajaran nabi ke-25 dan kecabulan yang maha cabul,” ujar Jozeph dalam video itu.***
