Buya Yahya menyampaikan bahwa orang Islam yang indah adalah yang bisa menjaga persatuan dan toleransi.
"Akan ada penyejuk, 'Hai kaum Nasrani, ternyata Islam itu indah, menjaga gereja resmi Anda, tanpa harus saya masuk ke gereja Anda. Anda pun tidak harus masuk ke masjid kami. Saya pun tanpa harus mengikuti kegiatan Anda, tanpa harus Anda mengikuti kegiatan kami'," kata Buya Yahya.
"Kita harus hidup berdampingan yang indah," sambungnya.
Maka dari itu, sudut pandang haram atau tidaknya masuk gereja, menurut Buya Yahya, harus dilihat dari apa tujuan orang tersebut masuk ke tempat ibadah agama lain tersebut.***