Kenali, Berikut 6 Makanan yang Dapat Turunkan Darah Tinggi

23 November 2020, 10:20 WIB
ILUSTRASI Tekanan Darah Tinggi /PIXABAY/Stevepb

 

MANTRA SUKABUMI - Penyakit darah tinggi bukan sekedar penyakit biasa, jika didiamkan dan tidak ditangani dengan benar, maka dapat menyebabkan risiko penyakit komplikasi, seperti jantung dan stroke.

Darah tinggi terjadi dimana suatu kondisi tekanan darah terhadap dinding arteri dalam tubuh terlalu tinggi, biasanya tekanan darah 140 per 90 mmHg dan dianggap parah jika tekanan darah mencapai di atas 180 per 120 mmHg.

Penyebab timbulnya penyakit darah tinggi, biasanya timbul karena pola hidup yang kurang sehat, seperti jarang berolahraga, kurang mengkonsumsi buah dan sayur dan seringnya mengkonsumsi garam secara berlebih.

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Baca Juga: Warga Pasang Lagi Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon: Apa Pangdam Jaya Akan Kerahkan Pasukan?

Kendati demikian, tekanan darah tinggi bisa saja berkurang atau menurunkan dengan cara mengkonsumsi makanan yang baik, seperti dilansir mantrasukabumi.com dari Healthline pada Senin, 23 November 2020, adapun makanan yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi, diantaranya:

1. Konsumsi Ikan

Ikan memiliki sumber vitamin omega-3 yang sangat baik bagi tubuh dan memiliki manfaat bagi kesehatan jantung.

Kandungan vitamin yang terdapat pada ikan, dipercaya membantu mengurangi tingkat tekanan darah dengan mengurangi peradangan, dan menurunkan kadar senyawa penyempit pembuluh darah yang disebut oxylipin.

Penelitian telah mengaitkan asupan ikan berlemak kaya omega-3 yang lebih tinggi dapat mengurangi risiko terkena penyakit hipertensi atau darah tinggi.

2. Konsumsi biji labu

Meski memiliki ukuran yang kecil, namun jangan diremehkan, biji labu sangat kaya akan nutrisi.

Baca Juga: Inilah Keutamaan Wudhu Sebelum Tidur yang Luar Biasa Istimewa Menurut Agama Islam 

Biji labu merupakan sumber nutrisi yang penting untuk mengkontrol tekanan darah, seperti magnesium, kalium, arginin, asam amino yang dibutuhkan untuk produksi oksida nitrat, yang penting untuk relaksasi pembuluh darah dan pengurangan tekanan darah.

Minyak biji labu juga telah terbukti menjadi obat alami yang ampuh untuk tekanan darah tinggi. Sebuah studi pada 23 wanita menemukan bahwa melengkapi dengan 3 gram minyak biji labu per hari selama 6 minggu menyebabkan penurunan SBP yang signifikan.

3. Konsumsi kacang-kacangan dan lentil

Kacang dan lentil kaya akan nutrisi yang membantu mengatur tekanan darah, seperti serat, magnesium, dan kalium.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa makan kacang-kacangan dan lentil dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Sebuah tinjauan terhadap 8 studi yang melibatkan 554 orang menunjukkan bahwa, ketika ditukar dengan makanan lain, kacang-kacangan dan lentil secara signifikan menurunkan SBP dan tingkat tekanan darah rata-rata pada orang dengan dan tanpa hipertensi.

Baca Juga: Pangdam Copot Baliho Habib Rizieq, Sudjiwo Tedjo: Harusnya Serdadu Juga Turun Berantas Korupsi

4. Konsumsi biji pistachio

Pistachio sangat bergizi serta kaya akan sejumlah nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan jantung dan pengaturan tekanan darah, termasuk kalium.

Sebuah tinjauan terhadap 21 studi menemukan bahwa di antara semua kacang yang termasuk dalam ulasan tersebut, asupan pistachio memiliki efek terkuat dalam mengurangi SBP dan DBP.

5. Konsumsi sayuran Brokoli

Brokoli dikenal karena banyak efek menguntungkan pada kesehatan tubuh, termasuk kesehatan sistem peredaran darah Anda.

Misalnya, menambahkan sayuran silangan ini ke dalam makanan Anda mungkin merupakan cara cerdas untuk menurunkan tekanan darah.

Brokoli sarat dengan antioksidan flavonoid , yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan fungsi pembuluh darah dan meningkatkan kadar oksida nitrat dalam tubuh.

Baca Juga: Kritik Anies Baswedan Baca ‘How Democracies Die’, Ferdinand: Yang Baca Komik Lebih Berkarya

6. Konsumsi Yoghurt

Yoghurt merupakan produk susu padat nutrisi yang dikemas dengan mineral yang membantu mengatur tekanan darah, termasuk kalium dan kalsium.

Sebuah tinjauan dari 28 penelitian menemukan bahwa mengonsumsi 3 porsi produk susu per hari dikaitkan dengan risiko tekanan darah tinggi 13 persen lebih rendah, serta peningkatan 7 ons atau setara dengan 200 gram dalam asupan susu per hari dikaitkan dengan 5 persen penurunan risiko darah tinggi.**

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: healthline

Tags

Terkini

Terpopuler