Adab Makan dan Minum dalam Islam Sesuai Ajaran Rasulullah SAW

- 23 Maret 2021, 10:10 WIB
Ilustrasi makan bersama.
Ilustrasi makan bersama. /Pixabay.com/Free-Photos

MANTRA SUKABUMI - Agama Islam memperhatikan kehidupan umatnya agar hidupnya berjalan baik dan penuh dengan berkah.

Rasulullah SAW telah memberi contoh pada umatnya untuk selalu memperhatikan adab makan dan minum, agar hidupnya penuh kebaikan dan berkah.

Rasa lapar sering terjadi pada seseorang, dan ketika melihat makanan ia akan terburu-buru memakannya tanpa menerapkan adab terlebih dahulu. 

 Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bayar Kontan, Setelah Diusir dari All England, Hukum Karma Berlaku

Makan dan minum sambil berdiri, berjalan, berbicara, tanpa berdoa, menyisakan makanan, hingga makan secara berlebihan. Meski sepele, namun sebagai seorang muslim, kita perlu menghindari kebiasaan tersebut.

Dengan melakukan adab ini, makan yang awalnya sekedar untuk mengenyangkan perut dan menguatkan badan, tentu akan lebih bertambah berkah dan sehat. 

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, berikut adab makan dan minum dalam islam.

1. Niatkan Makan Minum adalah Rezeki dari Allah yang Dibarakahi

Meluruskanlah niat sebelum melakukan makan dan minum. Niatkan hanya kepada Allah SWT agar tubuh kita lebih sehat dan jauh dari berbagai macam penyakit. 

Selain itu pola makan kita juga akan lebih terjaga baik waktunya kuantitas makanan yang dikonsumsinya sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tidak berlebihan.

 Baca Juga: Lesti Kejora Bagikan Foto Romantis, Rizki Billar: Jangan Ada Faceshield Diantara Kita

2. Puasa Wajib dan Sunah

Puasa adalah cara paling efektif untuk pembinaan makan dan sebagai pengobatan agar mengistirahatkan organ pencernaan, setidaknya dengan tumpukan lemak-lemak dapat mengurangi kelebihan berat badan.

Puasa wajib adalah ibadah yang dilakukan saat datangnya bulan Ramadhan. Sedangkan puasa sunnah adalah ibadah puasa yang dilakukan dihari-hari tertentu seperti puasa Senin dan Kamis maupun puasa Daud.

Namun jangan menitik beratkan ibadah puasa hanya untuk menurunkan berat badan. Niatkanlah murni karena Allah SWT. 

 Baca Juga: Kilat, Hujan dan Gelombang Tinggi Berpotensi Hantam Laut Wilayah ini, BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem

3. Makan Secukupnya

Konsumsi makanan secukupnya, jangan berlebihan karena Islam melarang untuk berlebihan. Bahkan Islam menganjurkan untuk makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang.

Karena bagian perut kita tidak hanya harus menampung makanan saja, tapi harus disisakan untuk mengisi udara untuk mencerna makanan dan memfungsikan organ tubuh lainnya.

“Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebihan. ” (QS: Al-A'raf: 31)

4. Konsumsi Makanan Halal dan Sehat

Memikah dan memilih makanan adalag hal yang harus dilakukan sebelun di konsumsi. 

Dalam surat an-Nahl ayat 114 Allah SWT berfirman tentang perintah untuk mengkonsumsi makanan halal.

 Baca Juga: Prakiraan Cuaca Selasa 23 Maret 2021, Kilat dan Hujan Hantam 10 Wilayah ini

Artinya: "Makanlah makanan yang halal lagi baik dari yang Allah telah rezekikan kepadamu dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya" (QS: An Nahl: 114)

5. Tidak Tidur Setelah Makan 

Kebiasan buruk yang sering kali dilakukan seseorang adalah tidur setelah melahap banyak makanan. 

Saat kelaparan, kita akan makan dengan porsi yang banyak, namun kemudian akibatnya perut menjadi kenyang dan mata berat atau mengantuk, lalu setan datang dan membujuk untuk istirahat dan tidur.

6. Bersyukur

Selalu berucap syukur atas segala nikmat yang telah diberkahi Allah SWT dan hal yang telah kita makan dan minum. 

 Baca Juga: Kasus Habib Rizieq Bentuk Operasi Intelejen, Refly Harun: Mudah-mudahan HRS Mendapat Keadilan

Lebih lanjut dalam makanan dan minuman itu agar berkah, maka Islam memberikan adabnya pula, di antaranya:

1. Minum Sambil Duduk

Pendapat para ulama mengenai hukum makan atau minum sambil berdiri, setidaknya itu sudah mewakili, bahwa minum sambil duduk akan jauh lebih baik dari yang berdiri atau sambil tiduran.

Bahkan secara adat istiadat, di sebagian tempat mungkin makan dan minum sambil berdiri itu sebagai tindakan yang tidak sopan.

2. Mengucapkan Basmalah

Sebagaimana yang telah disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan dari Sayyidah Aisyah Radhiyallahu'anha.

 Baca Juga: Sentil Persidangan Kasus Habib Rizieq, Rizal Ramli : Hakim Pertontonkan Dagelan yang Gak Lucu

"Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka pilihlah ia mengucapkan Bismillah (menyebut nama Allah Ta'ala). Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah di awal, akankah ia mengucapkan: "Bismillahi awwalahu wa aakhirotu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)." (HR. Tirmidzi).

Hingga lupa pun dalam mengawali doa pada saat makan, islam memberikan doa ketika lupa maka tidak ada alasan lagi jika tida membaca basmalah.  

3. Makan dan Minum dengan Tangan Kanan

Dari Umar bin Abi Salamah, ia berkata, "Waktu aku masih kecil dan berada di bawah asuhan Rasulullah, tanganku bersileweran di nampan saat makan. Maka Rasulullah bersabda, "Wahai Ghulam, sebutlah nama Allah bacalah Bismillah. Makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang ada dihadapanmu." Maka seperti gaya makanku setelah itu." (HR. Bukhari)

 Baca Juga: Setelah Terusir dari All England, ini Rilis Terakhir Rangking Atlet Bulutangkis Indonesia per Maret 2021

4. Tidak Meniup Makanan atau Minuman

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas Radhiyallahu'anhuma berita tentang larangan meniup untuk mendinginkan makanan atau minuman yang masih panas:

"Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu'anhuma bahwa Nabi Muhammad Saw melindungi nafas dan peniupan (makanan atau minuman) pada bejana." ( HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)

5. Minum dengan Tiga Tegukan

Dalam sebuah kesempatan, Rasulullah SAW bersabda: 

"Janganlah kalian minum seperti minumnya hewan. Tetapi minumlah kalian dengan dua atau tiga kali, dan jika kalian sebutlah nama Allah (membaca basmallah), kemudian pujilah Dia (membaca hamdalah), ketika kalian mengangkatkan (selesai minum )." (HR: At-Tirmidzi).

 Baca Juga: HRS Seolah Dipaksa Sidang Virtual, Babe Haikal: Indikasi akan Ditahan Hingga 2024A Tuk Muluskan 3 Periode

6. Menuangkan Air Ke Gelas Secukupnya

Hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas Radhiyallahu'anhuma, "Rasulullah melarang minum langsung dari mulut qibrah (wadah udara yang terbuat dari kulit) atau wadah air minum yang lainnya." (HR Bukhari).

7. Mengucapkan Hamdallah

Sebagaimana yang sudah dipraktikkan Rasulullah, ketika beliau selesai dari makan atau minum, beliau membaca, "Puji syukur kepada Allah yang telah memberi makan dan memberi minum kepada kami serta menjadikan kami termasuk orang-orang Islam." (HR. Abu Dawud).

Demikianlah petunjuk dan tuntunan dalam hal makan dan minum menurut ajaran Islam. Islam memberikan tuntunan untuk dijalankan oleh manusia agar terhindar dari kemurkaan dan selalu terjaga rezeki dan keberkahan makan dan minumannya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah