Pernyataan Said Aqil Ditanggapi Hilmi Firdausi: Aneh, Eks Ormas yang Suka Maulidan Tiba-tiba Dibilang Teroris

30 Maret 2021, 21:05 WIB
Pernyataan Said Aqil Ditanggapi Hilmi Firdausi: Aneh, Eks Ormas yang Suka Maulidan Tiba-tiba Dibilang Teroris./ /Twitter.com/@Hilmi28

 

MANTRA SUKABUMI - Tanggapi pernyataan Said Aqil Siroj pada pemberitaan sebelumnya Hilmi Firdausi merasa aneh.

Pasalnya, dalam pernyataan sebelumnya Said Aqil mengungkapkan pintu masuk terorisme adalah wahabi dan salafi.

Sementra itu Hilmi Firdausi merasa aneh atas yang terjadi saat ini, bahwa malah eks Ormas yang suka maulidan yang malah dibilang teroris.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: AHY Dinyatakan Demisioner, Jubir Partai Demokrat KLB: Moeldoko akan Lakukan Penertiban di Internal Partai

"Jadi aneh aja kan, kalau ada eks ormas yg suka banget maulidan, tahlilan, ratiban dsj tiba2 dibilang teroris ? Sudah ga nyambung blasss," cuit Hilmi, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akin twitter @HilmiFirdausi pada 30 Maret 2021.

Dalam pemberitaan sebelumnya Hilmi juga mengungkapkan kekesalannya atas serangan akibat pernyatannya.

"Saya hanya menyampaikan apa yang pernah Pak @jokowi sampaikan, bahwa terorisme tak ada hubungannya dengan agama. Kenapa saya yang diserang?," cuit Hilmi pada 29 Maret 2021.

"Terus sampaikan kebenaran ustad, jangan menyerah, sangat sakit memang selalu di kambing hitam kan, padahal ajaran islam begitu indah, jika ada yang menyimpang, itu oknum, jngn di sama ratakan," ungkap salah satu netizen.

Baca Juga: Soal Sekolah Tatap Muka Terbatas, Nadiem Makarim Berikan 2 Pilihan bagi Wali Murid

 Baca Juga: Waspada, ini 6 Efek Samping Sering Main HP Sambil Tiduran, Nomor 5 Paling Berbahaya

"Mungkin karena ustadz ganggu mereka lagi cari makan," sambung netizen lain.

Menyikapi kejadian pengeboman di Katedral Makassar, ia pun turut memberikan pendapatnya di akun pribadinya.

Seperti pada unggahan sebelumnya penulis sekaligus aktivis itu, menyampaikan pendapatnya mengenai teroris tidak memiliki agama.

Bahkan ia mengajak pada akun twitter pribadinya tersebut untuk menyerukan tagar #IsalamBukanTeroris dan #TerorisBukanIslam.

Baca Juga: Eerste Divisie Ingin Bali United Main di Liga Belanda, Stefano Lilipaly Jadi Pemicunya

"Untuk melawan opini menyesatkan yang selalu menyudutkan Islam tiap kali ada peristiwa bom bunuh diri, maka izinkan saya mengangkat langsung dua tagar:#IslamBukanTeroris #TerorisBukanIslam," ungkapnya.

"HTI & FPI sudah dibubarkan. HRS dan para ustad sudah dipenjarakan. Kenapa masih ada ledakan bom? Herman kadang saya," ucap salah satu netizen.

Namun dari postingan tersebut, ragam tanggapan metizen menyikapinya, namun lebih banyak yang mendukungnya.***

 

Editor: Robi Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler