Luhut Binsar Pandjaitan: PPKM akan Terus Berlaku Selama Pandemi, Hampir Pasti 2 Tahun Lagi

25 Agustus 2021, 05:26 WIB
Luhut Binsar Pandjaitan: PPKM akan Terus Berlaku Selama Pandemi, Hampir Pasti 2 Tahun Lagi./* /@luhut.pandjaitan

 

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah melalui Menko Maves Luhut Binsar Pandjaitan resmi memperpanjang kembali PPKM.

Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan bahwa PPKM akan Terus Berlaku Selama Pandemi.

Perpanjangan PPKM tersebut disampaikan Luhut Binsar Pandjaitan dalam live konferensi Pers 23 Agustus 2021.

Baca Juga: PT Shopee International Indonesia Buka Lowongan Kerja Juli 2021 untuk Lulusan SMA, Simak Cara Daftarnya

"Perlu kita ketahui bersama bahwa pencegahan ini akan terus berlaku selama pandemi," Kata Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan seperti dikutip mantrasukabumi dalam video live konferensi Pers.

Pasalnya kata Luhut dengan PPKM ini pemerintah bisa melakukan pengendalian Covid-19 sambil juga menggenjot ekonomi.

"Karena ini alat kita untuk penyeimbangkan pengendalian Covid-19 dengan ekonomi atau penciptaan lapangan pekerjaan buat masyarakat," tuturnya.

Namun, Luhut mengatakan bahwa masyarakat jangan kaget, karena levelnya nanti akan tentu disesuaikan.

Nantinya, kata Luhut, level PPKM akan ditentukan sesuai kondisi di tiap-tiap daerah. Kondisi tersebut akan terus dievaluasi selama satu sampai dua pekan.

"Tentu kita semua berharap seluruh kabupaten/kota dapat masuk ke level 2 atau 1 pada suatu waktu nanti. Pencapaian
tersebut dapat terjadi jika kita semua disiplin dan bergerak bersama," terang Luhut.

Selanjutnya, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi soal pademi Covid-19.

Baca Juga: Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono Minta Maaf pada Luhut Binsar Pandjaitan Karena Hal ini

Luhut menyimpulkan bahwa Pandemi akan terjadi selama 2 tahun lagi, hal itu berdasarkan keterangan dari sejumlah ahli dan paper yang ia baca.

"Dua tahun lagi kan 2024, eh 2023," ujarnya.

Oleh karena itu, pemerintah menyiapkan sejumlah strategi. Misalnya dengan mengoptimalkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi yang dinilai akan berperan penting untuk mencegah orang-orang yang tertular Covid-19 berkeliaran.

Aplikasi ini juga akan dimaksimalkan penggunaannya untuk melakukan pelacakan.

Selain itu, pemerintah juga bisa melakukan pelacakan dan pengetesan kepada warga yang diduga berkontak langsung dengan pasien, serta menggencarkan vaksinasi dan
penggunaan masker di masyarakat.

Prediksi Luhut ini bisa saja benar, soalnya angka konfirmasi positif Covid-19 di sejumlah daerah di Indonesia masih tinggi.***

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler