KPU Sebut Pilkada 2024 Beratkan Petugas, Ruhut Sitompul: Kalau Melelahkan, Ya Tambah Pekerja

- 3 Februari 2021, 12:25 WIB
KPU Sebut Pilkada 2024 Beratkan Petugas, Ruhut Sitompul: Kalau Melelahkan, Ya Tambah Pekerja.*
KPU Sebut Pilkada 2024 Beratkan Petugas, Ruhut Sitompul: Kalau Melelahkan, Ya Tambah Pekerja.* //Tangkapan layar YouTube Ruhut P Sitompul

Pernyataan itu disampaikan Ilham Saputra dalam kegiatan Rakor Evaluasi Penyelenggaraan Tahapan Kampanye serta Kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih dalam rangka Peningkatan Partisipasi Masyarakat pada Pemilihan Tahun 2020 bersama KPU daerah.

Penyelenggaraan Pilkada di 2024 dianggap memberatkan karena tahapan-nya berbarengan bersamaan dengan pemilu nasional.

"Pengalaman kita kemarin pada Pemilu 2019 tentu menjadi catatan banyak sekali formulir C1 yang tidak selesai di tingkat KPPS, ada petugas kita yang kemudian kecapaian kelelahan yang berimplikasi kepada hilangnya jiwa mereka," katanya.

Baca Juga: Menhan Prabowo Subianto: Tak Lama Lagi Anak Muda Akan Ambil Alih Kepemimpinan

Baca Juga: Waspada dengan Kucing, karena Dapat Sebabkan Penyakit Berbahaya Diantaranya Leukimia dan Rabies Kucing

Menurut Plt. Ketua KPU tersebut, tentunya hal itu perlu menjadi pembelajaran bersama, termasuk menyangkut tahapan sosialisasi.

Dirinya melanjutkan, apakah nantinya masyarakat akan jenuh jika pilkada dan pemilihan nasional diselenggarakan di tahun yang sama.

"Tentu ini menjadi tantangan bagi kita semua sebagai penyelenggara pemilu bagaimana kemudian apalagi nanti saya tidak tahu kita kapan selesai pandemik ini, kita harus siap," katanya.

Lebih lanjut, dirinya mengingatkan juga agar masyarakat diberikan pendidikan pemilih dan pemahaman, mengenai pilkada dan pemilu nasional yang nantinya dijalankan bersamaan.

"Apakah masyarakat tidak jenuh, bagaimana saat ini kita menghadapi masyarakat, kalau memang jenuh bagaimana, nah tentu ini menjadi catatan kita bersama," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah