Usai Disuntilk Vaksin, Belasan Relawan di Korea Selatan Meninggal Dunia Secara Mendadak

26 Oktober 2020, 05:20 WIB
Ilustrasi Usai Disuntilk Vaksin, Belasan Relawan di Korea Selatan Meninggal Dunia Secara Mendadak /.*/PEXELS/Gustavo Fring

MANTRA SUKABUMI - Sudah hampir satu tahun lamanya, pandemi Covid-19 belum kunjung mereda mewabah di dunia.

Setiap negara yang terdampak wabah pandemi Covid-19 terus berusaha dengan berbagai cara agar pandemi Covid-19 segera usai.

Seperti diketahui awal mula wabah penyakit menular Covid-19 berasal dari kota Wuhan, China yang muncul pada akhir 2019 lalu.

Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!

Baca Juga: Dana BLT BPJS Ketenagakerjaan yang Sudah Dicairkan Agar Dikembalikan, Menaker: Masuk Kas Negara

Kemudian, memyebar ke berbagai belahan dunia yang hingga kini telah menelan jutaan korban di seluruh dunia.

Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang dilakukan negara-negara yang terdamapak, namun pandemi Covid-19 masih merebak.

Salah satu negara di Asia yang melakuka  berbagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yaitu Korea Selatan, yang terua berupaya mempercepat untuk segera keluar dari pandemi.

Banyak cara sudah dilakukan oleh pemerintah setempat, salah satu cara yang dilakukanya adalah dengan memanfaatkan vaksin flu untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari warganya dalam pandemi ini.

Baca Juga: Dipastikan BLT BPJS Ketenagakerjaan Tak Akan Ditransfer, Kemnaker: Hanya bagi Pemilik 5 Rekening Ini

Baca Juga: Kabar Gembira, 6 Bantuan Sosial Ini Akan Diperpanjang Pemerintah Hingga 2021, Cek Syarat Dapatkannya

Namun ternyata, upaya pemberian vaksin flu tersebut ternyata malah menjadi bumerang tersendiri bagi pemerintah Korea Selatan.

Pasalnya warga Korea Selatan yang menjadi relawan uji coba meninggal dunia setelah menerima vaksin flu tersebut. Total yang meninggal akibat vaksin ini sebanyak 13 orang.

jumlah korban ini meningkat karena keamanan pemberian vaksin flu diragukan. Sebelumnya, terdapat 9 orang yang meninggal dunia setelah menerima vaksin ini.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Jurnalpresisi.Pikiran-Rakyat.com dengan judul Relawan Mendadak Mati Satu Persatu Usai Disuntik Vaksin, Korea Selatan Panik!.

Baca Juga: Setelah Gus Nur Ditangkap, Ferdinand Hutahaean Minta Refly Harun Diproses Hukum, Ada Apa?

Meskipun terdapat korban jiwa, namun pemerintah Korsel melalui otoritas kesehatannya menyebutkan belum ada rencana untuk menangguhkan pemberian vaksin tersebut terhadap 19 juta warganya.

Hal ini berdasarkan atas investigasi awal yang menyebutkan bahwa tidak terdapat keterkaitan antara kematian dengan penerimaan vaksin itu sendiri.

Dilansir dari Reuters, salah satu pejabat pemerintahan Korsel menyebutkan bahwa dalam vaksin flu tersebut tak terdapat zat yang beracun.

Program vaksinasi ini juga sempat ditangguhkan selama tiga minggu menyusul atas ditemukannya lima juta vaksin yang terkena suhu ruangan.

Baca Juga: Bintang Terminator dan Mantan Gubernur, Arnold Schwarzenegger Jalani Operasi Jantung Kedua

Baca Juga: Hati-hati, Inilah Posisi Tidur yang Dibenci Allah dan Menyebabkan Kematian

Padahal seharusnya vaksin harus berada dalam suhu yang beku. Dugaan sementara adalah vaksin flu terpapar suhu ruangan ketika dalam masa distribusi ke tempat medis.

Sejak 13 Oktober lalu, terdapat 8,3 juta warga Korea Selatan yang menerima vaksin flu. Terdapat sekitar 350 penerima vaksin malah merasakan reaksi yang tidak baik. **(Avilia Primaturin/Jurnal Presisi PRMN).

Editor: Encep Faiz

Sumber: Jurnal Presesi

Tags

Terkini

Terpopuler