Rocky Gerung Terancam Dipolisikan Diduga Hina Presiden, Refly Harun : Mengkritik Jabatan Bukan Personalnya

- 21 Februari 2021, 10:00 WIB
Rocky Gerung Terancam Dipolisikan Diduga Menghina Presiden, Refly Harun : Mengkritik Jabatan Bukan Personalnya./
Rocky Gerung Terancam Dipolisikan Diduga Menghina Presiden, Refly Harun : Mengkritik Jabatan Bukan Personalnya./ /YouTube Refly Harun

MANTRA SUKABUMI - Rocky Gerung terancam dipolisikan lantaran pernyataannya yang dianggap menghina Presiden Joko Widodo tentang revisi UU ITE.

Menanggapi hal ini, Refly Harun menilai pernyataan Rocky Gerung tersebut ditujukan kepada Presiden Jokowi terkait dengan jabatannya sebagai kepala negara.

Sementara itu, seseorang dapat merasa sakit hati atau merasa terhina jika ia dikritik sisi personalnya bukan terkait dengan jabatan atau institusinya.

Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%

Baca Juga: Jakarta Kembali Diterjang Banjir, Atta Halilintar: Kali ini Pondok Indah ada Waterboom

“Dalam konteks ini, menurut saya Rocky sudah sangat cerdas mengatakan Presiden Jokowi, bukan Jokowi sebagai pribadi, tetapi presiden sebagai kepala negara. Kalau presiden sebagai kepala negara ya wajar dikritik, karena dia mengemban amanat rakyat untuk mensejahterakan, untuk mencerdaskan, dan melindungi,” ujar Refly Harun, sbagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Minggu, 21 Februari 2021.

Oleh karena itu, lanjut Refly, menjadi hal yang wajar jika ada pihak-pihak tertentu yang mengkritik Jokowi dari sisi jabatannya sebagai kepala negara.

Refly pun tidak setuju dengan ucapan Jokowi yang mengatakan Indonesia tidak membutuhkan oposisi.

Baca Juga: Intip Trends Tagar di Twitter, Ferdinand: Ternyata Masih Ada Gisel dan Orang Sombong

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x