Maka dari itu, Pika membutuhkan ganja medis untuk treatment penyakit yang tengah ia idap.
"Ternyata namanya Ibu Santi. Anaknya, Pika, mengidap Cerebral Palsy. Kondisi kelainan otak yg sulit diobati, dan treatment yang paling efektifnya pake terapi minyak biji ganja/CBD oil," kata Andienaisyah.
"Katanya Ibu Santi dan Pika mau jalan ke MK :’) mau kirim surat bertepatan dengan Hari Anti Narkotika Internasional," lanjutnya.
Selain membawa poster, Santi juga membawa sebuah surat yang ditaruh di bawah kursi roda anaknya, Pika.
Baca Juga: Jalani Tes Urine, Anji Manji Positif Gunakan Narkoba Jenis Ganja, Judika: Gak Nyangka
"Hakim MK yang mulia, tolong angkat kekuatiran saya. Setiap hari terbayang akan satu persatu teman anak saya yang tiada. Setiap anak saya tidur, selalu saya lihat dadanya. Masih naik turunkah? Masih bernafaskah? Belum lagi ketika kejangnya muncul.. Pikiran saya berhenti bekerja, akal saya entah kemana." tulis Santi.
"Dan saya harus berusaha sekuat tenaga menjaga kekerasan saya. Airmata sudah tercurah...dan sudah dipanjatkan kini ikhtiar lain, juga saya usahakan jangan gantung saya...2 tahun berlalu dan permohonan saya untuk gaja medis anak saya belum ada kepastian. Beri saya kepastian. Beri kami kepastian ...," Pungkasnya.***