Amerika Serikat Akui Tak akan Menang Jika Perang Lawan China Sekarang, Ini Alasannya

- 17 September 2020, 14:20 WIB
MENTERI Pertahanan Amerika Serikat, Mark Esper: Amerika Serikat Akui Tak akan Menang Jika Perang Lawan China Sekarang, Ini Alasannya
MENTERI Pertahanan Amerika Serikat, Mark Esper: Amerika Serikat Akui Tak akan Menang Jika Perang Lawan China Sekarang, Ini Alasannya /AFP/CHIP SOMODEVILLA/.*/AFP/CHIP SOMODEVILLA

Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) sejak 2019 disebut terus membuat kemajuan dalam pembaruan angkatan bersenjatanya.

Baca Juga: China-Militer AS Lakukan Pembicaraan Genting Untuk Hindari Konflik Laut China Selatan dan Taiwan

China dikatakan melakukan sejumlah reformasi. Mulai dari membangun sistem militer modern hingga memperkuat kompetensinya untuk melakukan operasi.

"Termasuk pembuatan kapal, di mana RRC (Republik Rakyat China) memiliki angkatan laut terbesar di dunia, dengan kekuatan tempur keseluruhan sekitar 350 kapal dan kapal selam termasuk lebih dari 130 kombatan permukaan utama," kata laporan itu.

Data itu juga memuat bahwa ini tak sebanding dengan Angkatan Laut AS. Di mana AS hanya memiliki 293 kapal di awal 2020.

Dikutip Zonajakarta.com dari Galamedia, Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper mengumumkan rencana ambisius untuk memperluas Angkatan Laut AS.

Baca Juga: Dampak Konflik AS-China, Amerika Serikat Larang 38 Perusahaan Afiliasi Huawei

Rencana tersebut sebagaimana ditulis AFP, dijuluki 'Future Forward had laid out a "game-changer"'. Angkatan Laut akan diperluas lebih dari 355 kapal dari 293 kapal saat ini.

AS pun rela menggelontorkan puluhan miliar dolar untuk semua itu. Ditargetkan di 2045, Angkatan Laut AS harus lebih unggul dari China, yang dipandang sebagai ancaman utama bagi negeri itu.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di laman Zonajakarta.Pikiran-Rakyat.com dengan judul Keok Sebelum Perang, Amerika Akui Negaranya Baru Bisa Menang Lawan China 25 Tahun Mendatang, Kenapa?.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x