Yakni sebagian masyarakat menganggap pajak tersebut hanya bentuk superioritas penguasa kepada rakyatnya.
Hampir semua sektor pemungutan pajak pada masa itu dilakukan dengan cara manual dan tanpa pengawasan.
Itulah yang menjadi penyebab rawannya penyelewengan pemungutan pajak pada masa itu.
Bahkan menimbulkan banyak dilema oleh sebagian masyarakat dan meninggalkan kesan negatif hingga saat ini.***